Takluk di China, STY Akui Timnas Dikalahkan Taktik Klasik Kick and Rush

Rabu, 16 Oktober 2024 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Tim nasional (timnas) Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah China putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Qingdao, Selasa malam, takluk 1-2.

Pelatih Timnas Shin Tae-yong (STY) mengakui terkejut dengan taktik yang dimainkan lawan. Semalam, tim China memang memainkan bola-bola panjang yang cepat, alias gaya bermain kick and rush.

"Saya tidak menduga gaya bermain tim China. Mereka memainkan taktik klasik seperti bola-bola panjang, dengan kick and rush. Bagaimanapun itu mungkin merupakan alasan tim kami kalah pada hari ini,” kata STY, saat jumpa pers usai laga semalam, dilansir Antara, Rabu (16/10).

Namun, STY menegaskan taktik kejutan China itu tidak bisa menjadi pembenaran akan hasil buruk yang diperoleh Skuad Merah Putih. Dia menegaskan akan memperbaiki taktik permainan timnas dan berusaha meraih hasil yang lebih baik di pertandingan berikutnya.

Baca juga:

Indonesia Gagal Raih Poin di China, Kalah 2-1

“Saya sebenarnya mengapresiasi gaya bermain China, kami akan melakukan persiapan yang lebih baik untuk pertandingan berikutnya,” tandas pelatih berpaspor Korea Selatan (Korsel) itu.

Berkat kekalahan dari China ini, Indonesia gagal naik posisi di klasemen sementara Grup C dan tertahan di posisi kelima dengan tiga poin. Perjuangan Indonesia di Grup C akan dilanjutkan pada November mendatang.

Pada 14 November mendatang, pasukan Shin Tae-yong akan menjamu pemuncak klasemen, Jepang. Kemudian pada 19 November, Indonesia akan menjamu raksasa Asia lainnya, Arab Saudi. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan