Sultan Sepuh Cirebon Beri 'Lampu Hijau' Penutupan Astana Gunung Jati

Rabu, 18 Maret 2020 - Angga Yudha Pratama

MerahPutih.com - Objek wisata religi Astana Gunung Jati di Kecamatan Gunung Jati Kabupaten Cirebon ditutup selama 14 hari. Penutupan dilakukan usai Bupati Cirebon, Imron Rosyadi sowan ke Sultan Sepuh ke-XIV Keraton Kasepuhan Cirebon, Pangeran Raja Adipati (PRA) Arief Natadiningrat pada Selasa (17/3).

Baca Juga

Catat, Indonesia Perpanjang Status Darurat Virus Corona Sampai Lewat Lebaran!

Imron mengungkapkan, Sultan Arief mendukung penuh upaya pemerintah dalam menekan penyeberan Covid-19.

"Kita sudah mendapat restu dari Sultan Sepuh untuk menutup sementara seluruh kegiatan di objek wisata makam Sunan Gunung Jati," kata Imron, Selasa (18/3).

Sultan Sepuh ke-XIV Keraton Kasepuhan Cirebon Pangeran Raja Adipati (PRA) Arief Natadiningrat, Foto : Mauritz

Penutupan dilakukan mulai 17 hingga 29 Maret 2020. Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, juga akan melakukan tes kesehatan terhadap para pekerja dan masyakarat di sekitar objek wisata makam salah satu wali songo itu.

Meski demikian, Imron merasa yakin bahwa pekerja dan masyarakat di sekitar kompleks objek wisata Sunan Gunung Jati tidak ada yang terpapar COVID-19.

Baca Juga

Menkes Terawan Dinilai Paling Bertanggung Jawab Lambannya Antisipasi Corona

“Saya yakin masyarakat di sana tidak ada yang terjangkit virus Corona. Namun demikian, selama penutupan itu kami akan melakukan pengecekan-pengecekan kesehatan kepada masyarakat,” tutup Imron. (*)

Berita ini merupakan laporan Mauritz, kontributor merahputih.com untuk wilayah Cirebon dan sekitarnya.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan