Sony Eko Prasetyo Sajikan Kopi Alkohol Pahit dan Manis, Seperti Kisah Cinta
Rabu, 24 Maret 2021 -
SONY Eko Prasetyo tersenyum puas ketika membahas tentang performanya pada babak pertama dari kompetisi Indonesia Coffee in Good Spirits Championship (ICiGSC).
Barista dari Journey to The South ini tidak hanya menyajikan minuman yang unik dan berkarakter pada babak Spirit Bar. Tetapi juga mengantarkan kisah yang membuat penikmatnya bisa mengenang kisah cinta yang tidak selalu manis dan berbunga-bunga.
"Tadi minuman yang gue bikin itu namanya bittersweet, jadi minuman itu juga ada di tempat kita di Journey to The South. Jadi memang dominan rasa kopi yang manis dan ada rasa pahitnya juga," jelas Sony.
Minuman Bittersweet pun dipilih bukan tanpa alasan. Para pelanggan di Journey to The South banyak yang menyukai minuman tersebut sehingga membuat Sony membuatnya dalam kompetisi kali ini.
"Sebenarnya, ada juga konsepnya sih. Disini, gue membawa kisah cinta. Sama dengan percintaan, hubungan itu pasti ada yang manis, ada juga pahitnya," jelas Sony.
Baca juga:
Dalam kompetisi ICiGSC, kedelapan peserta akan bersaing untuk menampilkan kemampuan mereka dalam memadukan alkohol dengan kopi. Kompetisi ini merupakan cabang turunan dari World Coffee Events (WCE) yang diselenggarakan melalui gelaran Indonesia Coffee Events (ICE) 2021.
Pada kompetisi ICiGSC, ada tiga babak yang harus dilewati oleh para peserta. Antara lain Spirit Bar, Stage Presentation, dan Final Round. Dalam babak Spirit Bar, peserta berkesempatan untuk mendapatkan satu dari lima jenis alkohol yang diundi dengan spinning wheel.

Kelima jenis alkohol tersebut antara lain Saba Vodka, Saba Grappa, Saba Vodka Infusion, Tequilla, dan Roku Gin.
Sony berkesempatan membuat minuman dengan campuran alkohol Vodka Infusion pada Spirit Bar yang diselenggarakan Minggu (21/3) silam di Caspar, Jakarta.
Karena ICiGSC menjadi kompetisi pertama yang memadukan kopi dan alkohol di Indonesia, Sony pun merasa sedikit tertekan. "Walau enggak se-ramai event kopi biasanya, tetapi tetap ada pressure-nya sih," ungkapnya.
Baca juga:
"Baru merasa pertama kali mencoba untuk mix kopi dengan alkohol, kalau biasanya kan (kompetisi) itu buat filter atau espresso-based. Jadi, menurut gue ini kayak gabungan dari IBC (Indonesia Barista Championship), IBrC (Indonesia Brewers Cup Championship) dan dengan sedikit skill mixology," tambahnya.
Pada babak selanjutnya, Sony mengatakan bahwa dia tetap menggunakan biji kopi Love Story. "Gue akan present minuman (berkonsep) bittersweet love lagi dalam versi hangat, yang kalem, dan yang cocok diminum sehabis makan malam romantis," ungkapnya.
Babak Stage Presentation dari ICiGSC akan digelar pada 24 Maret 2021 dan bisa disaksikan secara live pada YouTube Channel merahputih.com. (SHN)
Baca juga: