Sidik Jari Pelaku Pembunuhan Editor Metro TV 'Hilang' di TKP
Selasa, 21 Juli 2020 -
MerahPutih.com - Misteri barang bukti rambut yang ditemukan polisi dalam kasus kematian editor Metro TV, Yodi Prabowo akhirnya terkuak. Sayangnya, rambut itu bukan punya pelaku pembunuhan melainkan rambut Yodi sendiri.
"Itu rambut punya korban (Yodi). Itu punya korban," ucap Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (21/7).
Baca Juga
Hal ini dipastikan dari hasil tes laboratorium forensik. Tubagus menambahkan, pihaknya masih menunggu hasil labfor pada sebilah pisau yang juga ditemukan di sekitar lokasi tewasnya Yodi.
Polisi belum menemukan adanya sidik jari pada pisau yang diduga digunakan untuk membunuh Yodi itu.
"Sidik jari belum," jelas Tubagus yang pernah menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Selatan ini.
Total sudah ada sebanyak 34 saksi yang diperiksa setelah belumnya diketahui hanya 30 saksi. Tapi, siapa saja saksi baru ini tidak dibeberkan karena masuk ranah penyidik.
Kepolisian juga kemarin kembali melakukan olah Tempat Kejadian Perkara di lokasi penemuan jasad Yodi. Menurut Yusri, hal itu dilakukan guna mencocokan temuan-temuan mereka dalam pemeriksaan dengan fakta di lapangan.
"Kami melaksanakan pengecekan kembali ke TKP (Tempat Kejadian Perkara) sesuai dengan apa yang diberikan keterangan para saksi yang ada. Kita lihat lagi apa yang sebenarnya ada di lapangan seperti apa. Apa ada kemungkinan petunjuk lain, masih ada atau tidak," katanya
Yodi Prabowo ditemukan sudah tak bernyawa di pinggir Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Ulujami, Pesanggarahan, Jakarta Selatan, Jumat, 10 Juli 2020.
Saat ditemukan, korban mengenakan jaket hijau, celana hitam, tas selempang hitam, memakai sepatu dan masih mengenakan helm.
Berdasarkan data yang dihimpun, korban pertama kali ditemukan oleh seorang saksi setelah melihat sepeda motor di sebuah warung bensin dalam keadaan mesin sudah dingin.
Baca Juga
Beberapa saat kemudian, sejumlah anak yang sedang bermain layangan di pinggir jalan tol melihat ada sesosok mayat laki-laki yang tergeletak. (Knu)
