Ratusan Truk Pengangkut Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza Dijarah, 98 Hilang

Senin, 18 November 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Sebuah konvoi yang terdiri dari 109 truk dijarah dengan kejam pada hari Sabtu pekan lalu setelah memasuki Gaza. Insiden ini juga mengakibatkan hilangnya 98 truk, demikian kata seorang pejabat dari Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).

"Penjarahan tersebut merupakan salah satu insiden terburuk dalam serangan Israel yang telah berlangsung lebih dari 13 bulan," kata Louise Wateridge, pejabat darurat senior untuk UNRWA, Senin (18/11), seperti dikutip dari Aljazeera.

Konvoi membawa makanan yang disediakan oleh badan PBB UNRWA dan Program Pangan Dunia itu diperintahkan oleh Israel untuk berangkat dalam waktu singkat melalui rute tidak dikenal dari perlintasan Karem Abu Salem [Kerem Shalom] dengan Gaza.

“Insiden ini menyoroti beratnya tantangan akses dalam membawa bantuan ke Gaza selatan dan tengah,” kata Wateridge, seraya menambahkan bahwa ada korban luka dalam insiden tersebut.

Baca juga:

Pangeran MBS Kecam Israel, Sebut Lakukan Genosida di Gaza

“Urgensi krisis ini tidak dapat diabaikan; tanpa intervensi segera, kekurangan pangan yang parah akan semakin parah, yang selanjutnya membahayakan kehidupan lebih dari dua juta orang yang bergantung pada bantuan kemanusiaan untuk bertahan hidup,” ungkapnya.

Israel mengklaim pihaknya melakukan segala yang dapat dilakukannya untuk memastikan cukupnya bantuan memasuki daerah pantai tersebut, dan tidak menghalangi masuknya bantuan kemanusiaan.

Namun, seorang pejabat bantuan PBB mengatakan pada hari Jumat bahwa akses bantuan Gaza telah mencapai titik terendah, dengan pengiriman ke wilayah utara daerah terkepung hampir mustahil dilakukan.

Di wilayah utara, khususnya di Jabalia, Beit Hanoon, dan Beit Lahia, hampir tidak ada makanan yang diizinkan masuk selama lebih dari sebulan, sejak pasukan Israel melancarkan serangan darat di wilayah tersebut. (ikh)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan