Pulang dari Abu Dhabi Hamil, Eks Pekerja Migran Buang Bayi di Semak-Semak
Senin, 06 Mei 2024 -
MerahPutih.com - Mantan pekerja migran Indonesia asal Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat ditangkap karena sengaja membuang anaknya yang baru dilahirkan ke semak-semak.
Bayi yang baru saja dilahirkannya itu hasil hubungan gelap dengan majikannya selama bekerja di Abu Dhabi. Pelaku diketahui dalam kondisi hamil sejak pulang ke kampung halamannya atau tiga bulan lalu.
"Tersangka YS (46) kami tangkap di rumahnya pada Minggu (5/5) dini hari setelah kami mendapat laporan dari warga yang menemukan bayi berjenis kelamin laki-laki yang di semak-semak di Kampung Mekarjaya, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Gunungguruh pada Jumat (3/5)," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo di Sukabumi, dilansir dari Antara, Senin (6/5).
Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Bagus Panuntun memaparkan kronologis penangkapan tersangka. Kepada penyidik, YS mengakui perbuatannya membuang bayi yang baru saja dilahirkannya hasil hubungan gelap dengan majikannya selama bekerja di Abu Dhabi karena malu atas perbuatannya.
Baca juga:
Atase Kepolisian di Luar Negeri Kini Turun Tangan Bereskan Persoalan Pekerja Migran
Setelah melahirkan anak laki-lakinya di kawasan Pasar Pangleseran, Kecamatan Cikembar, tersangka kemudian berjalan ke areal semak-semak dan langsung membuang serta meninggalkan anaknya seorang diri. Usai melakukan aksinya itu, dia bergegas meninggalkan lokasi naik angkutan kota (angkot) menuju rumahnya.
Warga yang kebetulan tengah beraktivitas mendengar adanya suara tangisan bayi langsung menuju sumber suara dan terkejut melihat bayi terbungkus dengan kain berada di semak-semak.
Personel Polsek Gunungguruh yang mendapatkan laporan tersebut bergegas ke lokasi dan berkoordinasi dengan bidan sekitar. Bayi laki-laki itu hingga saat ini dalam kondisi hidup dan sudah mendapatkan perawatan.
"Dari hasil penyelidikan dengan meminta keterangan dari beberapa orang saksi, pelaku pembuangan bayi akhirnya diketahui yang kemudian dilakukan penangkapan terhadap pelaku di rumahnya yang berada di Kampung Bantarpeuteuy," tandas AKP Bagus. (*)