Pukat UGM Dorong Presiden Reshuffle Menteri Terindikasi Korupsi

Selasa, 21 Mei 2019 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Pusat Kajian Antikorupsi (PUKAT) Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM), mendorong presiden Jokowi mereshufel para mentri yang diduga melakukan korupsi. Pergantian para menteri perlu dilakukan untuk menjaga kepercayaan warga pada komitmen pemerintahan yang bersih dan bebas korup.

"Presiden perlu mengambil langkah untuk menegakkan integritas pemerintah," tegas peneliti Pukat UGM, Zainur Rohman dalam rilisnya di Yogyakarta, Selasa (21/5).

Peneliti korupsi dari Pukat UGM  Area lampiran

Peneliti korupsi dari Pukat UGM

Hal demikian akan menunjukkan komitmen antikorupsi di dalam kabinet. Namun sebelum presiden melakukan hal tersebut, para menteri diminta sadar dan mengundurkan diri dari jabatannya. Dengan mundur dair jabatan, para menteri bisa fokus berkonsentrasi menyelesaikan proses hukum.

Baca juga: Ancam Ledakan Bom Pada 22 Mei, Pengamat Intelijen: Teroris Incar Kondisi Dengan Publisitas Tinggi

"Menteri yang disebut-sebut dan dikaitkan dengan perkara korupsi tersebut sebaiknya mundur dari jabatannya. Demi menjaga integritas kabinet pemerintah,"kata Rohman.

Catatan dari PUKAT UGM, sejumlah menteri yang diduga terlibat dalam kasus korupsi diantaranya Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Enggar diduga ikut terlibat dalam kasus gratifikasi dengan tersangka anggota DPR nonaktif, Bowo Sidik Pangarso. Sementara Imam Nahrawi diduga terlibat dalam kasus korupsi suap dana hibah Kemenpora kepada KONI. Sedangkan Lukman Hakim dikaitkan dengan dugaan perkara jual beli jabatan yang menjerat Ketua Umum PPP Romahurmuziy. Para menteri itu dalam beberapa kesempatan membantah keterlibatannya.

Peneliti Pukat UGM lainnya, Yuris Rezha Kurniawan menyarankan kepada presiden terpilih untuk benar-benar mencermati rekam jejak para menteri pilihannya. Publikpun harus pintar dan cerdas untuk melacak keterlibatan korupsi pada calon menteri di Kabinet masa depan.

Imam Nahrawi. (MP/Rizki Fitrianto)
Imam Nahrawi. (MP/Rizki Fitrianto)

Baca juga: Selisih 11 Persen, TKN: Jokowi Menang Telak atas Prabowo

"Dengan begitu publik bisa tau dan mengawasi menteri yang terpilih di Kabinet mendatang," pungkasnya.

Berita ini merupakan laporan Teresa Ika, kontributor merahputih.com untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan