Profil Dahnil Anzar Simanjuntak: Tukang Parkir yang Kini Jadi Wakil Menteri Haji dan Umrah
Senin, 08 September 2025 -
Merahputih.com - Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Menteri Haji dan Umrah di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (8/9) sore.
Pelantikan ini dilakukan setelah Lembaga Pengelola Dana Haji (BP Haji) mengalami perubahan nomenklatur menjadi Kementerian Haji dan Umrah. Dahnil Anzar akan bekerja mendampingi Irfan Yusuf, yang menjabat sebagai Menteri Haji dan Umrah.
Dahnil dikenal sebagai sosok dekat Prabowo. Sebelum dilantik, ia menjabat sebagai juru bicara untuk mantan Menteri Pertahanan tersebut. Lahir pada 10 April 1982 di Salahaji, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Dahnil melewati masa kecilnya di Kuala Simpang, Aceh Tamiang, sebelum keluarganya pindah ke Sibolga dan kemudian ke Tangerang.
Baca juga:
Sri Mulyani hingga Budi Gunawan Diisukan Kena Reshuffle, Prabowo Mulai Rombak Kabinet Merah Putih
Saat menempuh pendidikan di Jakarta, ia bersama teman-temannya mendirikan Garis English Center Club untuk membuka kursus bahasa Inggris.
Dahnil juga pernah bekerja sebagai juru parkir untuk membiayai kebutuhan hidupnya. Ia berhasil meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta, lalu melanjutkan pendidikannya di Program Magister Perencanaan dan Kebijakan Publik, Universitas Indonesia.
Setelah lulus S-2, Dahnil menjadi dosen PNS di Fakultas Ekonomi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Banten. Ia kemudian meraih gelar doktor ilmu ekonomi dari Universitas Diponegoro pada tahun 2018.
Baca juga:
Karier politiknya dimulai saat terpilih menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah dari 2014 hingga 2018.
Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Presiden Religion for Peace Asia and Pacific Youth Interfaith Network (RfP-APYIN), di mana ia vokal menyuarakan pentingnya kerukunan dalam beragama.
Setelah menjadi Koordinator Juru Bicara Prabowo-Sandi pada 2018, Dahnil bergabung dengan Partai Gerindra pada 2019. Ia kemudian diangkat sebagai juru bicara resmi Prabowo Subianto. Ketika Prabowo menjabat Menteri Pertahanan, Dahnil ditunjuk sebagai Staf Khusus Kementerian Pertahanan, dengan fokus pada komunikasi publik, sosial ekonomi, dan hubungan antarlembaga. (Knu)