Presiden IOC Thomas Bach Tolak Maju 3 Periode
Minggu, 11 Agustus 2024 -
MerahPutih.com - Presiden Komite Olimpiade Internasional atau International Olympic Committee (IOC) Thomas Bach memastikan tidak akan mencalonkan diri untuk memimpin organisasi tersebut untuk masa jabatan ketiga.
Masa jabatan kepresidenan Bach selama 12 tahun sejak terpilih dalam sidang IOC ke-125 di Buenos Aires, Argentina, pada 10 September 2013, akan berakhir tahun depan.
"Sebagai hasil dari pertimbangan yang mendalam dan diskusi yang ekstensif, juga dengan keluarga saya, saya telah sampai pada kesimpulan bahwa saya tidak boleh memperpanjang mandat saya melebihi batas waktu yang ditentukan oleh Piagam Olimpiade," kata Bach, kepada para anggota IOC pada penutupan sesi IOC ke-142 di ibu kota Prancis, dikutip Antara, Minggu (11/8).
Bach menambahkan dirinya menolak maju tiga periode demi alasan menjaga kredibilitas IOC, sekaligus untuk proses regenerasi di dalam organisasi. "Kita semua dan khususnya saya, sebagai presiden Anda, harus menghormati standar tinggi tata kelola yang baik yang telah kita tetapkan sendiri."
Baca juga:
Salah Sebut Nama di Pembukaan Olimpiade Paris 2024, IOC Minta Maaf ke Korsel
"Saya merupakan salah satu promotor dan penulis batas masa jabatan tersebut pada saat revisi Piagam Olimpiade. Hingga hari ini saya sangat yakin bahwa setelah 12 tahun menjabat sebagai presiden IOC, organisasi kita akan lebih baik jika ada perubahan kepemimpinan," imbuh orang nomor satu di IOC itu saat ini.
Dalam kesempatan itu, Bach memastikan akan meminta Dewan Eksekutif untuk menjadwalkan pemilihan pada Maret 2025 mendatang.
Dia berharap awal mandat presiden IOC yang baru sudah bisa menjalankan tugasnya pada 24 Juni 2025. "Zaman baru membutuhkan pemimpin baru," tegas pria berusia 70 tahun asal Jerman itu. (*)