Prabowo Minta Gus Miftah Bangun Komunikasi Internasional soal Moderasi dan Toleransi Beragama

Selasa, 22 Oktober 2024 - Frengky Aruan

MerahPutih.com - Utusan khusus presiden bidang kerukunan beragama dan pembinaan sarana keagamaan Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah mendapat tugas khusus dari Presiden Prabowo Subianto. Prabowo meminta Miftah untuk membangun komunikasi internasional.

"Salah satu tugas yang disampaikan adalah membangun komunikasi internasional terkait moderasi dan toleransi," kata Miftah kepada wartawan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (22/10).

Gus Miftah menekankan pentingnya menjaga kerukunan beragama di Indonesia di awal menjalankan tugasnya.

"Isu kerukunan di Indonesia sangat menarik dan krusial,“ jelas Miftah.

Baca juga:

Raffi Ahmad Hingga Gus Miftah Jadi Utusan Khusus Prabowo, Ini Tugasnya

Miftah mencontohkan beragamnya perbedaan di negeri ini, yang tediri dari 17.000 pulau, 1.700 suku bangsa, 736 bahasa, dan 6 agama. Ia berujar, Indonesia perlu menyikapi hal ini dengan bijak.

“Oleh karena itu, upaya kami adalah menjaga kondusivitas terkait kerukunan,” tutur Miftah.

Salah satu cara yang akan dilakukan adalah dengan menciptakan rumah moderasi untuk membahas isu-isu keagamaan yang ada di masyarakat.

"Kami berencana untuk membuat rumah moderasi. Kami akan mendalami masalah yang ada, baru kemudian mencari solusinya," ungkap Gus Miftah.

Sekadar informasi, Gus Miftah dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden bersama dengan enam tokoh lainnya di Istana Negara.

Pelantikan Utusan Khusus Presiden itu berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 76/M tahun 2024 tentang Pengangkatan Utusan Khusus Presiden RI tahun 2024-2029, yang ditetapkan di Jakarta 21 Oktober 2024 oleh Presiden Prabowo Subianto. (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan