Polisi Periksa Karyawan dan Warga Terkait Granat di Duren Sawit

Rabu, 18 November 2015 - Noer Ardiansjah

MerahPutih Megapolitan - Penyelidikan kasus pelemparan granat di gedung Multi Piranti Graha, Duren Sawit, Jakarta Tiimur, pada Senin (16/11) lalu terus bergulir. Kasus yang sempat menggemparkan warga Duren Sawit sekira pukul 03:30 WIB tersebut membuat pihak Polres Metro Jakarta Timur memeriksa 15 orang saksi guna dimintai keterangan.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes (Pol) Umar Faruq mengatakan bahwa ke-15 orang saksi tersebut adalah karyawan yang bekerja di gedung Multi Piranti Graha dan warga sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

"Ada sekitar 15 orang, cukup banyak. Saksi tersebut merupakan pegawai internal gedung maupun di sekitar TKP," paparnya saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Rabu (18/11).

Umar menuturkan, insiden itu terjadi ketika lalu lintas di sekitar area gedung tersebut memang lengang. Hal tersebut, lanjut Umar, memudahkan para pelaku melempar granat ke arah lobi gedung itu.

"Karena memang pada saat itu kondisi jalanan sepi, ya karena sekitaran jam 3.30 WIB. Kesempatan itulah pelaku kejahatan tersebut mengambil momen untuk melemparkan granat itu," tutupnya. (gms)


Baca Juga:

  1. Pelempar Granat di Duren Sawit Masih Dicari
  2. Pelempar Granat di Duren Sawit adalah Orang Profesional
  3. Polisi Telusuri Asal Granat Manggis yang Digunakan Pelaku
  4. Polisi: Motif Pelemparan Granat di Duren Sawit Dendam Pribadi
  5. ISIS Pamer Foto Bayi Calon Teroris Diapit AK-47 dan Granat

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan