Polisi Bakal Intensif Patroli Rumah Kosong saat Lebaran
Kamis, 13 April 2023 -
MerahPutih.com - Antusiasme mudik Lebaran 2023 sangat tinggi. Sehingga, bakal banyak rumah yang kosong di kota-kota akibat ditinggalkan penghuninya ke kampung halaman.
Melihat hal itu, Polres Metro Jakarta Pusat pun menyebar ratusan petugas selama mudik Lebaran 2023.
Hal ini dalam mencegah aksi pencurian rumah kosong karena ditinggal mudik penghuninya.
Baca Juga:
Pj DKI 1 Larang Anak Buahnya Cuti Jelang Arus Mudik Lebaran
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan dalam mengantisipasi itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan 368 ketua RW.
Pihaknya meminta agar ketua RW mendata warga-warga yang pergi mudik.
"Kami melakukan ekstra patroli petugas," ucapnya, Kamis (13/4).
Komarudin akan menerjunkan 321 personel ke lapangan pada H-7 sampai H+7 Lebaran.
Tim itu akan disebar ke titik-titik tertentu yang sudah dipetakan.
"Kita petakan untuk identifikasi serta berdasarkan laporan para ketua RT yang nanti akan mendata di wilayah masing-masing," jelas Komarudin.
Polisi mengantongi wilayah-wilayah yang rawan terjadi aksi kriminalitas.
Data itu didapat dari hasil analisis dan evaluasi kriminalitas selama ini.
Baca Juga:
Masyarakat Bisa Titip Kendaraan di Polsek Saat Mudik Lebaran, Gratis!
Ia mengimbau masyarakat pastikan betul rumah yang ditinggalkan dalam keadaan aman.
Kemudian sambungan saluran listrik sudah diputus, gas sudah dimatikan dan titipkan pada tetangga atau ketua RT setempat .
"Sehingga kita bisa juga menjaga agar rumah yang ditinggalkan tidak jadi target pencurian dan potensi kebakaran yang bisa mengancam lingkungan sekitar," tutupnya.
Sementara itu, Polda Metro Jaya memberikan pelayanan kepada masyarakat yang melakukan kegiatan mudik ke kampung halamannya untuk menitipkan kendaraannya secara gratis.
Program Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko untuk menitipkan kendaraannya di polsek terdekat.
“Kapolda Metro Jaya memiliki program silakan titipkan ke polsek setempat sesuai dengan akomodasi kapasitas yang sesuai dan kemudian akan dilakukan pengamanan secara gratis,” ujar Trunoyudo.
Trunoyudo menyebutkan, jika kapasitas dari polsek terdekat tidak bisa menampung kendaraan yang dititipkan, pihaknya akan memaksimalkan kehadiran polisi RW.
“Tentu ada beberapa RW yang warganya mudik itu akan dilakukan kolaboratif dengan lingkungan masyarakat setempat,” katanya. (Knu)
Baca Juga:
Golkar Berangkatkan 400 Pemudik Yang Dikasih Uang Rp 200 Ribu dan Sembako