Pertamina Jual Pertalite Untuk Tutupi Kerugian Premium
Senin, 12 Oktober 2015 -
MerahPutih Bisnis- Saat ini Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang sudah menjual BBM jenis Pertalite mencapai 140 unit yang tersebar di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali dan Sulawesi. Penjualan Pertalite mencapai dua juta liter.
Untuk itu, PT Pertamina (Persero) akan terus meningkatkan penjualan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite untuk menutupi kerugian penjualan BBM jenis Premium.
Vice Presiden Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro, mengatakan dengan meningkatkan penjualan Pertalite, dia berharap masyarakat yang mengkonsumsi BBM jenis Premium akan berkurang melihat pengguna BBM jenis Premium banyak yang beralih ke bahan bakar jenis Pertalite.
"Pertalite lebih fleksibel, paling tidak animo tinggi mengambil pasar 13 persen dari Premium," ujar Wianda Pusponegoro di Gedung Dewan Pers Jakarta, Minggu (11/10).
Wianda Pusponegoro menambahkan, hal ini dilakukan karena harga patokan BBM jenis Premium saat ini masih lebih tinggi dibandingan dengan harga minyak mentah dan harga minyak Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP). Walaupun harga minyak dunia turun, perseroan masih mengalami kerugian atas penjualan BBM jenis Premium lantaran harganya lebih rendah dari harga patokan pasar.
"Kerugian Pertamina masih segitu. Kita lihat belum ada penurunan dari ICP, malah lebih tinggi di atas ICP dan minyak mentah US$15-US$16 per barel. Kondisi pasar seperti itu," ungkap Wianda Pusponegoro. (Dri)
Baca Juga: