Pergolakan Inflasi Beras Seharusnya Bisa Diantisipasi

Kamis, 05 Maret 2015 - Fadhli

MerahPutih Nasional - Menurut Presiden Joko Widodo (Jokowi), pergolakan inflasi atau kenaikan harga seperti beras sebetulnya sudah terlihat pada bulan Desember 2014, maka seharusnya bisa diantisipasi pada Januari 2015 dan segera dilakukan tindakan. (Baca: Presiden Tegaskan Stok Beras Cukup)

Diakui oleh Presiden Jokowi, masalah inflasi ini terjadi karena ada masalah sedikit keterlambatan panennya, sehingga kurang terkendali.

“Tetapi saya yakin dengan operasi raskin kemarin kita harapkan dalam seminggu, maksimal dua minggu, saya pastikan turun sampai dua ribu. Ini menjadi pelajaran bagi kita semuanya agar bila naik sedikit bisa segera dikejar,” tegas Presiden.  (Baca: Harga Beras Terus Naik, Kodam Jaya Jalin MoU dengan Bulog)

Sidang Kabinet Paripurna kemarin (4/3) dikhususkan untuk membahas hal ini. Rapat itu dihadiri seluruh menteri Kabinet Kerja, termasuk Jenderal Moeldoko (Panglima TNI), Marciano Norman (Kepala Badan Intelijen Negara/BIN), dan Wakapolri Komjen (Pol) Badrodin Haiti.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan