Perawatan Acid-Free untuk Kulit Sensitif dan Teriritasi

Jumat, 29 Desember 2023 - Dwi Astarini

TAHAPAN eksfoliasi menjadi rutinitas dalam perawatan kulit. Produk pengelupas kulit yang tersedia umumnya mengandung asam atau acid. Walaupun termasuk keras, kandungan tersebut akan tetap menjadi jalan pintas kamu untuk mendapatkan kulit impianmu.

Dunia kecantikan kini mempertanyakan efek jangka panjang dari pemakaian asam ini, terutama kepada kulit sensitif. Para ahli kulit memperingatkan bahwa penggunaan asam yang berlebihan dapat menyebabkan kekeringan, jerawat, dan peradangan, sehingga mendorong pergeseran ke arah rutinitas kepada perawatan yang lebih lembut dan bebas asam atau acid-free.

Seperti dikabarkan Healthline, seorang perawat dan spesialitas perawatan kulit, Nousha Salimi, menekankan efek samping dari penggunaan asam salisilat atau benzoil peroksida secara berlebihan, “Pada akhirnya, itu akan membuat kulit kering dan respons kulit kita yakni memproduksi lebih banyak minyak, menyebabkan jerawat lebih banyak lagi. Siklus ini akan terus berlanjut,” jelasnya.

BACA JUGA:

AHA vs BHA, Mana yang Baik untuk Eksfoliasi

Terapkan Perawatan Bebas Asam

kecantikan kulit
Perlu diperhatikan juga kandungan asam yang kamu pakai untuk dapat menghindari efek sampingnya.(foto: pixabay_Alexander Grey)

Para ahli dermatologi juga menyarankan untuk menerapkan perawatan atau rutinitas dengan kandungan bebas asam sebagai solusi bagi kamu yang mempunyai kulit sensitif atau kondisi yang sulit tertolong seperti rosacea, eksim, atau dermatitis. Berikut beberapa komponen utama dari rutinitas yang dapat kamu terapkan:

1. Pembersihan menyeluruh

Pilihlah pembersih yang gentle dan bebas sulfat untuk mengangkat kotoran dan polutan tanpa membuat kulit semakin parah. Pilih formula dengan pH seimbang, hindari alkohol, asam, dan sodium lauryl sulfate. “Pembersih ialah fondasi untuk menghilangkan kotoran dan polutan,” kata dokter kulit dan konsultan untuk DNA Renewal, Ronald Moy.

2. Vitamin C Serum

Ganti asam pengelupas kulit dengan serum aktif yang dapat mengatasi pigmentasi, garis-garis halus, dan kerutan. Vitamin C, yang dikenal dengan sifat antioksidannya, sudah terbukti menjadi jalan alternatif yang sangat baik. “Mulailah menggunakan satu serum aktif sebagai pengganti asam untuk membantu mengatasi pigmentasi, garis-garis halus dan kerutan, serta tekstur,” saran Moy.

3. Produk yang Memperbaiki Sel

Daripada mengandalkan asam untuk menghilangkan sel-sel kulit mati, pilihlah bahan-bahan yang dapat memperbaiki dan melindungi sel-sel kulit. Carilah enzim perbaikan DNA dan Epidermal Growth Factor (EGF) dalam produk perawatan kulit. “Carilah EGF pada label bahan yang terdaftar sebagai ‘EGF,’ ‘Growth Factor,’ atau ‘oligopeptida,’” saran Moy.

>

>BACA JUGA:

>4 Rahasia di Balik Kulit Wajah Glowing

4. Produk Minyak Wajah

Diusahakan untuk tetap menyeimbangkan produksi minyak alami dengan minyak berkualitas baik, seperti minyak jojoba. Minyak ini cocok dengan sebum manusia yang dapat memberikan kelembaban atau hidrasi tanpa menyumbat pori-pori atau menyebabkan kekeringan. “Banyak orang yang beralih ke pengelupasan kulit dengan asam. Padahal sebenarnya untuk mengatasi masalah yang mendasarinya ialah dengan ‘minyak berkualitas baik’,” kata Salimi.

5. Eksfoliator Fisik yang Lembut

Gunakan eksfoliator berbahan dasar nabati yang dapat terurai dengan mudah untuk dapat menghilangkan sel-sel kulit mati tanpa mengakibatkan risiko pengelupasan kulit yang berlebihan. Gunakan sekali atau dua kali seminggu untuk hasil yang optimal. “Butiran nabati yang dapat terurai secara hayati dapat membantu menghilangkan sel-sel kulit mati tanpa menimbulkan risiko pengelupasan kulit secara berlebih merupakan pilihan yang sangat bagus,” saran seorang dokter kulit, Aanand Geria.

6. Facial Bulanan

Dengan menyerahkan kulit kamu kepada para pakar profesional dalam jangka waktu yang lama, akan membantu menghilangkan partikel polusi dan penumpukan produk dari pori-pori. Perawatan ini juga merupakan salah satu jalan alternatif bagi kamu yang ingin mempunyai kulit bersih tanpa teriritasi. “Hal terbaik adalah untuk mengatur facial bulanan sehingga kamu tidak perlu melakukannya lagi setiap hari,” saran Salimi.

skincare
Perawatan kulit berbahan acid dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari sehingga jangan lupa untuk mengenakan sunscreen.(foto: pixabay_Adore Beauty NZ)

7. Kurangi Penggunaan Toner

Kamu juga perlu memperhatikan kandungan dari setiap produk yang kamu kenakan kepada wajah kamu. Gunakan toner yang mengandung bahan-bahan yang dapat menenangkan dan melembapkan. “Toner tidak diperlukan oleh kebanyakan orang, karena toner dapat menghilangkan minyak alami yang dibutuhkan kulit kamu,” kata Moy.

Disarankan, kamu yang punya kulit sensitif mencari kandungan lactic acid atau linoleic acid. Gunakan sunscreen juga karena perawatan berbahan asam atau acid ini dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari.(nda)

BACA JUGA:

4 Tip Cegah Pori-Pori Kulit Wajah Tersumbat

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan