Penyebab KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali: Kecerobohan Kapten Kapal dan Kelalaian Otoritas Pelabuhan

Jumat, 04 Juli 2025 - Ananda Dimas Prasetya

MerahPutih.com - Komisi V DPR menyoroti insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali yang menewaskan sejumlah penumpang.

Ketua Komisi V DPR Lasarus menduga ada kelalaian pengawasan pihak otoritas pelabuhan termasuk kecerobohan kapten di balik insiden maut tersebut.

"Lemahnya pengawasan dari otoritas pelabuhan dan kecerobohan kapten dan seluruh awak kapal yang bertanggung jawab terhadap kelayakan kapal tersebut,” kata Lasarus kepada wartawan di Jakarta, Jumat (4/7).

Dia meminta pemerintah melakukan investigasi menyeluruh mengenai peristiwa ini.

“Perlu dilakukan investigasi menyeluruh untuk mengungkap penyebab terjadinya kecelakaan kapal tersebut," ujar Lasarus yang juga politikus PDIP ini.

Baca juga:

Spesifikasi Jeroan KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali

Kisah Heroik ABK Sandi Wariyawan Selamatkan Nyawa Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya

Pihaknya pun akan memanggil Kementerian Perhubungan. Lasarus menuturkan, pemanggilan terhadap Kemenhub diperlukan untuk mendapatkan laporan terkait peristiwa ini.

"Kami akan memanggil Kementerian Perhubungan untuk meminta penjelasan terhadap kejadian ini," kata Lasarus.

Baca juga:

30 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Belum Ditemukan, Tim SAR Siapkan Evakuasi di Tengah ‘Ganasnya’ Ombak Selat Bali

Menhub Serahkan Jenazah 6 Korban KMP Tunu Pratama Jaya ke Keluarga, Ini Nama-namanya

Diketahui KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam di perairan Selat Bali pada Rabu (2/7) malam. Saat tenggelam, kapal membawa 65 orang.

Rinciannya, kapal mengangkut 53 penumpang, 12 kru, dan 22 kendaraan saat berlayar. Berdasarkan data per Kamis (3/7) malam, ditemukan 6 penumpang tewas dari insiden tersebut. Sementara 31 orang ditemukan dalam kondisi selamat. (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan