Penataan Kawasan JIS Jadikan Jakarta sebagai Kota Global
Senin, 05 Februari 2024 -
MerahPutih.com - Pemerintah DKI Jakarta melalui PT Jakarta Propertindo (JakPro) akan menjadikan Jakarta International Stadium (JIS) sebagai Kawasan Olahraga Terpadu.
Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 14 Tahun 2019 tentang Kawasan Olahraga Terpadu Jakarta International Stadium (JIS). Jakpro ditugaskan untuk membangun dan mengelola JIS.
Direktur Utama PT Jakpro Iwan Takwin mengatakan bahwa sejak awal perencanaan, kehadirannya JIS menjadi simpul kawasan pertumbuhan kesejahteraan dan ekonomi baru di wilayah utara Jakarta. Sebelum adanya JIS, kawasan ini sebelumnya merupakan lahan kosong yang malah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk tempat pembuangan sampah, hingga pengolahan barang-barang rongsokan.
Baca Juga:
Cabut Laporan terhadap Butet, Projo: Jokowi Meminta, Kan Kawan Sendiri
Dengan begitu, kehadiran JIS merupakan salah satu urban regeneration atau simbol penataan kawasan yang berkelanjutan.
"Dengan begitu, di Selatan ada GBK dan di Utara Jakarta terdapat JIS," ucap Iwan Takwin di Jakarta, Senin (5/2).
Selain itu, nantinya JIS juga akan terintegrasi dengan angkutan publik (halte transjakarta, stasiun kereta api, hingga LRT Jakarta), adanya kawasan komersial, hotel maupun bangunan pendukung lainnya yang akan mendukung Kawasan JIS sebagai Kawasan Olahraga Terpadu.
Masterplan untuk tahapan-tahapannya sudah ada untuk mendukung Kawasan JIS sebagai Kawasan olahraga terpadu. Kegiatan internasional pun sudah dilaksanakan di JIS.
"Jakpro sebagai badan usaha milik daerah, tidak lepas dari penugasan pembangunan publik seperti JIS. Masterplan-nya tidak hanya fasilitas yang berstandar internasional, melainkan pola kegiatan yang terbentuk di JIS juga akan berstandar internasional," tuturnya.
Jakpro lanjutnya tidak hanya fokus kepada aktivitasnya saja, tetapi juga edukasi. Sehingga mindset masyarakat bisa terbentuk, bahwa sebagai kawasan olahraga terpadu dengan fasilitas pendukung di sekitarnya akan mendukung Jakarta sebagai Jakarta Global City.
Baca Juga:
Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagyo menyatakan kehadiran JIS merupakan salah satu bentuk implementasi dari adanya amanat baru Jakarta sebagai Kota Global. Karena itu, Jakpro maupun stakeholders lainnya perlu konsisten mengkomunikasikan dan mengedukasi publik terkait grand desain kawasan olahraga terpadu JIS.
"Jakpro juga harus punya data studi antropologinya Kawasan JIS. Sehingga pengembangan ke depan, masalah sosial ekonominya dapat dimitigasi," ujarnya. (Asp)