Pembajakan Marak, Band Repvblik Malah Ngaku Untung
Senin, 24 Agustus 2015 -
MerahPutih Celeb - Kasus pembajakan dalam bentuk fisik seperti Compat Disk (CD) yang marak terjadi di Indonesia memang membuat para musisi dan pekerja seni kalang kabut. Menurut mereka, pembajakan yang demikian massif menyebabkan kerugian sangat besar.
Berbeda dengan banyak seniman dan musisi yang mengaku mengalami kerugian akibat maraknya kasus pembajakan, gitarus band Repvblik Hexa mengaku aksi massif pembajakan justru menguntungkan bandnya. Sebab dengan maraknya kasus pembajakan Band Repvblik dapat dikenal luas terutama di daerah-daerah.
"Kalau kita berbicara pembajakan CD, daya beli masyarakat sangat minim. Sebenermya wajar-wajar aja kalau bajakan langsung ke CD. Karena CD itu lebih langsung ke label. Dan dalam CD bajakan itu kita (Repvblik) jadi ngerasa kebantu," kata Hexa di kawasan Cipayung, Jakarta Timur belum lama ini.
Meskipun tak semua pembajakan menguntungkan Repvblik. Pasalnya, pembajakan dalam bentuk digital bisa merugikan karena royalty yang seharusnya didapat tak berlaku saat adanya pembajakan.
"Yang bikin rugi itu yang itunes. Karena itunes adalah karya dan kita dapat beberapa persen dari itu," tandas Hexa. (yni)
BACA JUGA:
Amel Alvi 'Ngamuk' Terjaring Razia Narkoba di Diskotik
