Pasar Malam yang Tak Pernah Sepi Cuma Ada di Kota Tua

Rabu, 28 Oktober 2015 - Adinda Nurrizki

MerahPutih Megapoltian - Keramaian yang ada di Kota Tua pada malam hari ternyata banyak memberikan rezeki bagi para pedagang kaki lima. Itulah gambaran yang didapat saat merahputih.com berlabuh di sebuah ujung gang Kota Tua pada Selasa malam(27/10).

Andi (32) adalah seorang pedagang shisha yang mangkal di tengah riuhnya Kota Tua. Ia menjajakan jasa alat hisap shisha. Di kota tua ini, ia sudah terbilang lama. Awalnya, usaha Andi sepi pengunjung. Namun seiring berjalannya waktu, pelanggan mulai berdatangan dari segala penjuru kota.

"Waktu bulan-bulan awal dagang ya omzetnya masih kecil. Cuma setelah 2 bulan, mulai ada pelanggan tetap yang puas dan senang nongkrong di sini," ujar Andi berkisah.

Meskipun Andi mengaku tidak pernah mendapatkan penghasilan yang tetap, ia merasa bersyukur. Omzet yang didapat setiap hari masih bisa menutup biaya operasional harian, seperti membayar gaji dua karyawannya, serta menutup kebutuhan dapurnya.

"Ya namanya orang dagang beda sama orang kerja, kadang dapat besar, kadang kecil. Tapi alhamdulillah, sekecil-kecilnya pemasukan yang didapat masih bisa menutup biaya hidup keluarga saya serta membayar operasional harian di sini," tuturnya. (aka)

 

BACA JUGA:

  1. Sambut HUT Ke-70 RI, Kemendikbud Selenggarakan Festival Musik Tradisional
  2. Ada "Hantu" di Kota Tua Jakarta!
  3. Komunitas Sepeda Onthel di Kota
  4. Kisah Idris, Si Manusia Patung di Kota Tua
  5. Lebih Dekat dengan Kota Tua, Kotanya Tempo Doeloe

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan