PAN Ngarep Dapat Jatah Menteri di Kabinet

Selasa, 13 Oktober 2015 - Bahaudin Marcopolo

MerahPutih Politik - Partai Amanat Nasional (PAN) berharap bisa masuk ke pemerintahan. Sebab, meski sudah menyatakan bergabung dengan pemerintah, namun PAN belum mendapat jatah kursi di kabinet.

Bergabungnya PAN ke pemerintah diyakini dapat berkontribusi lebih besar. Namun, PAN tidak mengatakn posisi apa yang diincar. Terlebih saat ini kabar santer yang beredar Presiden Joko Widodo adakan melakukan perombakan kabinet jilid II.

"Nah kalau nanti ada kader PAN yang dipercaya di pemerintahan, ya di pemerintahan itu kan macam-macam ya, itu tentu kontribusinya akan lebih besar," kata Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional Soetrisno Bachir, di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Selasa (13/10).

Ia juga menyampaikan bahwa PAN siap bertugas jika Presiden Joko Widodo mengamanatkan jabatan menteri kepada kader PAN. Kendati demikian, Soetrisono menegaskan bahwa hal tersebut merupakan hak prerogatif presiden.

"Kita serahkan saja ke Presiden," ucap dia.

Pada 2 September lalu, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengumumkan secara resmi bergabung ke koalisi partai politik pendukung pemerintahan, Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Pengumuman secara resmi dilakukan dalam sebuah jumpa pers di Istana Merdeka, Rabu (2/9/2015) siang. (Mad

BACA JUGA: 

  1. Reshuffle Kabinet Jokowi Belum Tuntaskan Masalah
  2. Mensesneg: Reshuffle Kabinet Agar Kinerja Pemerintah Lebih Efektif
  3. Pengamat UI: Reshuffle Kabinet Tak Berdampak , Rupiah Tetap Loyo
  4. IPI: Keputusan Jokowi Soal Reshuffle Kabinet Sudah Tepat
  5. PDIP Harap Ikut Beri Masukan Terkait Reshuffle Kabinet kepada Jokowi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan