Miris! Idola K-pop Ini Pernah Jadi Korban Persekusi
Senin, 04 Mei 2020 -
MENJADI korban persekusi merupakan salah satu pengalaman paling Eric traumatis yang bisa dilalui seseorang. Terutama jika mereka masih berada di usia muda. Hal yang sama juga bisa terjadi pada idola Kpop. Ketenaran yang mereka raih saat ini tak lepas dari bayang-bayang intimidasi dari masa lalu. Berikut sejumlah idola K-pop yang pernah menjadi korban persekusi.
1. Kang Daniel

Di balik wajahnya yang selalu tersenyum, ada kisah kelam yang disimpan oleh Kang Daniel. Ia pernah menjadi bahan ejekan karena penampilan fisiknya di masa lalu. Kang Daniel tidak membiarkan hal tersebut memengaruhinya. Dia tetap fokus pada karirnya.
Baca Juga:
Tajir Abis! Kekayaan Masing-Masing Member Blackpink Buat Kamu Terkejut
2. Park Hyungsik ZE:A

Ketika masih menjadi peserta trainee, Park Hyung-sik pernah menjadi sasaran persekusi. Trainee lain mengucilkannya dan membuat Park Hyung-sik selalu melakukan semuanya sendiri. Semua itu berubah ketika ia pindah agensi. Perusahaan barunya menerima kehadirannya dengan begitu hangat.
3. Eric Nam

Kehidupan keras pernah dihadapi Eric Nam saat ia masih remaja. Tumbuh di Amerika Serikat, Nam menjadi satu-satunya orang Asia di sekolahnya. Sensitivitas ras membuat ia menjadi korban persekusi. Seseorang pernah meludahinya. Ia tak melawan karena dia tahu itu bisa membuat situasinya menjadi lebih buruk.
Baca Juga:
Idola Kpop Ini Putuskan Untuk Vasektomi
4. V BTS

Kisah pahit tentang persekusi juga pernah dialani oleh visual BTS ini. Ironisnya, orang yang melakukan tindakan itu adalah teman dekatnya. Suatu hari temannya pernah mengundang ia ke pesta ulang tahun. Namun, ia sengaja memberikan alamat palsu pada pria bernama asli Kim Taehyung tersebut. V pun menunggu beberapa jam di depan rumah. Temannya lantas meminta maaf kepadanya dan mengaku melakukan perbuatan tersebut karena merasa cemburu.
5. Jeon Somi

Jeon Somi pernah mengalami masa sulit di sekolah karena siswa lain menindasnya. Penindasan tersebut terjadi karena ia terlahir sebagai anak blasteran, ayahnya Kanada-Belanda sementara ibunya orang Korea Selatan. Begitu sulitnya masa-masa tersebut sehingga ia selalu meneteskan air mata tiap kali menceritakan kisah kelam tersebut.
Baca Juga: