Mensos Khofifah: Pesta Bikini Sebabkan Siswa Malas Studi

Sabtu, 25 April 2015 - Fredy Wansyah

MerahPutih Nasional - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan bahwa pesta bikini yang batal digelar panitia Event Organize (EO) Divine Production dapat mengurangi persiapan siswa dalam proses persiapan menuju jenjang berikutnya. Menurutnya, pesta tersebut di gelar pada malam hari dan digelar di pool side sehingga mengurangi fokus siswa.

"Itu hanya bisa mereduksi semangat para siswa yang semestinya selesai UN justru belajar untuk persiapan ke perguruan tinggi, ini malah tidak," tuturnya di Jakarta, Sabtu, (25/4).

Menurut mantan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan era Gus Dur ini, EO seharusnya lebih kreatif yang sifatnya inspiratif. Dengan demikian, indstri kreatif dapat membangun siswa-siswi yang kreatif juga.

Khofifah sangat bersyukur acara tersebut dapat dihentikan dengan cepat. Menurutnya, ini semua juga berkat bantuan Media yang terus memantau pergerakan aura-aura negatif di kalangan remaja.

"Berkat publisitas yang terbangun akhirnya kontrol sosial dapat mencegah hal tersebut. Hal-hal seperti ini bisa kita antisipasi lebih awal," tutupnya.

Recana pesta bikini tersebar melalui media sosial beberapa hari lalu. Dalam pamflet yang memuat Divine Production sebagai penyelenggara itu mengklaim bahwa kegiatan tersebut didukung berbagai sekolah, seperti SMA 8 Bekasi, SMA 12 Jakarta, SMA 14 Jakarta, SMA 38 Jakarta, SMA 50 Jakarta, SMA 24 Jakarta, SMK Musik BSD, SMA 109 Jakarta, SMA 53 Jakarta, SMA Muhammadiyah Rawamangun, SMA 44 Jakarta, SMA Alkamal, SMA 29 Jakarta, SMA 26 Jakarta, dan SMA 31 Jakarta. (rfd)

Baca Juga:

Selain Pesta Bikini, Hotel Pendukung Jokowi Sering Gelar Pesta Seksi?

Terkait Pesta Bikini, Wagub DKI: Udah Kebablasan!

Ikut Pesta Bikini, Ahok akan Pecat Kepala Sekolah

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan