Menko PMK Pastikan Bansos Segera Disalurkan Bagi Warga Terdampak PPKM Darurat

Jumat, 16 Juli 2021 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memastikan bantuan sosial dari pemerintah pusat segera cair dalam waktu dekat.

Pencairan bantuan sosial ini dilakukan seiring dengan rencana perpanjangan PPKM Darurat yang diwacanakan sampai akhir Juli

Baca Juga

Menko PMK: PPKM Darurat Diperpanjang sampai Akhir Juli

"Bapak presiden menyatakan bahwa PPKM Darurat diperpanjang hingga akhir Juli. Kita siapkan semua termasuk pemberian bantuan," ujar Muhadjir pada awak media di salah satu stasiun radio swasta di Kota Solo, Jumat (16/7).

Dikatakannya, untuk mengantisipasi dampak ekonomi yang dirasakan masyarakat dalam penerapan PPKM Darurat itu, pihaknya meminta Kementerian Sosial (Kemensos) untuk mempercepat penyaluran bantuan sosial.

"Bantuan dari Kemensos jenisnya macam-macam. Ada dari PKH (Penerima Keluarga Harapan), Program Sembako, BST.(Bantuan Sosial Tunai), dan lainnya," tutur dia.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir, Jumat (16/7). (MP/Ismail)
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir, Jumat (16/7). (MP/Ismail)

Mantan Mendikbud ini mengemukakan sasaran PKH sendiri ada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Kemudian program sembako beras sasarannya ada 18,8 juta KPM, dan perpanjangan BST Mei-Juni dengan sasaran 10 juta KPM.

"Kita percepat penyaluran dan perbanyak sasarannya. Sebentar lagi bantuan beras akan segera dibagikan, TNI-Polri yang bertugas mendistribusikannya," katanya.

Diakuinya, bantuan yang diberikan itu tidak seberapa. Namun demikian, pemberian bantuan itu bisa meringankan beban warga terdampak PPKM Darurat akibat pandemi.

"Bantuan yang diupayakan pemerintah tidak akan sepadan dengan harapan masyarakat.

Diharapkan bisa membantu pemenuhan kebutuhan harian masyarakat khususnya selama PPKM Darurat diberlakukan," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Kasus COVID-19 Naik 54 Ribu, Pakai Masker Harga Mati

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan