Menimbang Efektivitas Terapi Kretek-Kretek
Senin, 29 April 2024 -
MERAHPUTIH.COM – MEDIA sosial belakangan diramaikan dengan video terapi yang membuat suara berderak pada anggota tubuh. Terapi 'kretek-kretek', begitu masyarakat mengenal teknik pengobatan ini. Terapi ini makin marak ditemukan di lingkungan masyarakat.
Namun, apakah terapi ini aman untuk kesehatan? Menurut dokter sekaligus health educator dr Nadia Alaydrus, terapi kretek-kretek kebanyakan dilakukan oleh tenaga kesehatan profesional atau chiropractic. Terapi ini terbukti dapat mengatasi keluhan. Tidak mengherankan kalau terapi ini banyak diminati.
Baca juga:
“Terbukti nih bisa membantu mengatasi sakit yang kronis seperti nyeri pinggang yang kemudian bisa membuat nyerinya itu semakin berkurang. Selain itu, keuntungannya juga bisa membuat seseorang menjadi tidak bergantung kepada obat pereda nyeri,” kata Nadia di akun TikToknya, @ndialaydrus, Senin (29/4).
Akan tetapi, tidak semua keluhan yang dirasakan tiap orang dapat diatasi dengan terapi ini. Nadia mengatakan, pada orang dengan nyeri send, kondisi itu sebetulnya disebabkan mengalami kekurangan vitamin D dan kalsium. Dengan kata lain, jika seseorang dapat memenuhi kebutuhan tersebut setidaknya 1000-1300 mg/hari dapat dipastikan kesehatan tulang jadi lebih optimal dan tidak memerlukan terapi tersebut.
Selain itu, kalsium yang didapat juga dapat membantu kinerja kontraksi otot sistem saraf dan nutrisi ibu hamil serta menyusui. Ia menyebut zinc dapat membantu mengatasi nyeri kronis dan meningkatkan sistem imun, pertumbuhan, dan perkembangan. “Bahkan baik untuk pemulihan luka dan metabolisme tubuh. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk bisa memenuhi kebutuhan zinc dan kalsium,” sarannya.
Untuk memenuhi kebutuhan zinc dan kalsium, Nadia menyarankan mengonsumsi suplemen kalsium dan zinc sehingga bisa membantu meningkatkan imun dan nafsu makan.(chn)
Baca juga:
Asupan Vitamin C dan Zinc Sebelum Puasa Ramadan Sangat Penting, Ini Alasannya