Menilik Sejarah Hari Buruh Internasional May Day Ditetapkan 1 Mei
Rabu, 01 Mei 2024 -
Merahputih.com - Di belahan bagian negara manapun, kaum pekerja di seluruh dunia merayakan Hari Buruh Internasional setiap tanggal 1 Mei. Meski cara merayakannya mungkin beda-beda, namun 1 Mei atau May Day merupakan peringatan akan peristiwa bersejarah bagi para buruh.
Hari Buruh bukan sekadar tanggal merah biasa agar kita bisa menikmati satu hari libur dengan bersantai di rumah. Tiap 1 Mei menjadi momen untuk merayakan kontribusi dan pencapaian para kontributor ekonomi dan sosial di dunia. Lantas, mengapa Hari Buruh atau May Day jatuh pada 1 Mei?
Asal-usulnya akan membawa kita ke Amerika Serikat (AS) pada 1886. Saat itu, kelompok kerja di AS mulai menuntut waktu kerja yang lebih singkat, dengan gaji yang lebih baik, dan kondisi kerja yang lebih sehat.
Tuntutan mereka kemudian diwarnai dengan demonstrasi pada 1 Mei 1886 yang melibatkan ribuan pekerja di Chicago, AS. Sayang, demonstrasi berjalan ricuh, dengan kekerasan dan kematian yang tak terhindarkan.
Baca juga:
Akses Lalu Lintas Patung Kuda Monas Ditutup Imbas Aksi May Day
Akibatnya, empat aktivis buruh dipenjara dan dijatuhi hukuman mati karena divonis telah melakukan tindakan terorisme. Hingga tiga tahun berselang, Kongres Buruh Internasional di Paris, Perancis, menetapkan 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional. (waf)