Memahami Efek Rumah Kaca, Apa Dampaknya bagi Lingkungan?

Kamis, 21 November 2024 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Efek rumah kaca merupakan fenomena alamiah yang penting untuk menjaga suhu Bumi agar tetap hangat dan layak huni. Namun, aktivitas manusia yang berlebihan dapat memperparah efek ini dan memicu perubahan iklim.

Memahami efek rumah kaca sangat penting agar kita bisa mengurangi dampaknya terhadap lingkungan. Lalu, apa efek rumah kaca dan dampaknya bagi lingkungan?

Baca juga:

Jaga Kelestarian Lingkungan, Gunakan Pendingin Ruangan Berkelanjutan

Apa itu Efek Rumah Kaca?

Apa itu efek rumah kaca?
Apa itu efek rumah kaca? Foto: Unsplash/Takahiro Sakamoto
>Efek rumah kaca terjadi ketika gas-gas tertentu di atmosfer, seperti karbon dioksida (CO2), metana (CH4), dan uap air, menjebak panas dari sinar Matahari.

Proses ini mirip dengan cara rumah kaca menjaga suhu hangat di dalamnya. Tanpa efek rumah kaca, suhu Bumi akan terlalu dingin untuk kehidupan.

Bahkan, kenaikan suhu Bumi yang tidak terkendali, atau dikenal sebagai pemanasan global, menjadi dampak utama dari efek rumah kaca.

Baca juga:

Pemanasan Global di 2024 Terus Berlanjut

Dampak Efek Rumah Kaca bagi Lingkungan

Dampak efek rumah kaca bagi lingkungan
Dampak efek rumah kaca bagi lingkungan. Foto: Unsplash/USGS
>Berikut ini adalah beberapa dampak yang dihasilkan dari efek rumah kaca:

1. Perubahan Iklim

Cuaca menjadi tidak menentu, dengan pola hujan yang ekstrem dan musim kemarau yang lebih panjang.

2. Naiknya Permukaan Laut

Pemanasan global mencairkan es di kutub, sehingga permukaan laut meningkat dan mengancam wilayah pesisir.

3. Kehilangan Keanekaragaman Hayati

Hewan dan tumbuhan yang tidak mampu beradaptasi dengan perubahan suhu akan punah. Untuk mengurangi dampak negatif efek rumah kaca, kita perlu mengurangi emisi gas rumah kaca dengan cara menggunakan energi terbarukan, menanam pohon, dan mengurangi penggunaan bahan bakar fosil.

Selain itu, berbagai langkah kecil dari kita semua dapat membantu menjaga Bumi agar tetap sehat dan layak huni. (waf)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan