Megawati Soekarnoputri: Saatnya Perkuat Akses Pendidikan untuk Kaum Perempuan
Senin, 09 Maret 2015 -
MerahPutih Nasional - Pendidikan memang selalu jadi perhatian untuk setiap kalangan. Tanpa pendidikan, manusia tidak bisa melanjutkan jenjang kehidupannya ke yang lebih tinggi. Di Indonesia, pendidikan belum bisa dinilai baik, khususnya bagi perempuan. Banyak orang berpikir bahwa wanita lebih baik di rumah, mengurus anak di rumah dan melayani suami. (Baca: Komnas HAM: Kualitas Pendidikan Kita Sama dengan Somalia)
Menanggapi ini, Mantan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri pun angkat bicara. Bagi presiden perempuan pertama di Indonesia ini, pendidikan untuk wanita sangatlah penting. Menurut Megawati, sudah saatnya bangsa Indonesia memperkuat kebijakan politik yang bisa membuka akses pendidikan seluas-luasnya untuk perempuan Indonesia. Baginya, pendidikan adalah awal untuk membuka jalan kaum perempuan dalam mengejar ketertinggalan.
Setidaknya, pendidikan juga akan memperbaiki nasib kaum perempuan yang menjadi pekerja rumah tangga ataupun Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di negara luar. (Baca: Pendidikan sebagai Zona Integritas, Bebas Korupsi)
"Di desa-desa masih tabu ketika seorang anak perempuan sampai sekolah melanjutkan sampai ke perguruan tinggi,” katanya dalam sambutannya, Jakarta, Minggu (8/3).
Pemikiran warga pedesaan ini membuat Megawati miris. Lebih lanjut ia mengatakan, pemikiran ini harus segera diubah. Ia pun bercerita mengenai pengalamannya ketika berkunjung ke suatu sekolah.
“Suatu ketika main ke sebuah sekolah di desa, saya mencoba menanyakan soal-soal mengenai materi sekolah, pelajaran sehari-harinya. Dari sekian banyak murid yang ada, hanya satu yang menjawab yaitu seorang murid perempuan. Hal ini memberikan gambaran bahwa tidaklah ada perbedaan mengenai kecerdasan antara seorang murid perempuan dan laki-laki,” tuturnya. (fik)