Mayor Teddy Jadi Penghubung Calon Menteri Kabinet Prabowo

Senin, 14 Oktober 2024 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Silih berganti figur publik, akademisi, pns, politikus, Menteri Kabinet Joko Widodo mendatangi kediaman Presiden Terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Senin (14/10) sore sampai malam.

Amran Sulaiman, sa;lah satunya. Ia kembali berpotensi ditunjuk menjadi Menteri Pertanian oleh Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Amran menjelaskan bahwa dirinya dipanggil oleh Prabowo Subianto melalui ajudan Prabowo, Mayor Teddy dan diminta segera menghadap, Senin (14/10).

Kemudian, menurut Amran, dirinya diajak berdiskusi terkait masalah pertanian oleh Prabowo Subianto di kediamannya di Kertanegara Jakarta Selatan.

"Tadi kami diskusi soal pertanian dan saya diminta fokus pada swasembada pangan," tuturnya di Kertanegara Jakarta, Senin (14/10).

Saat dikonfirmasi apakah Amran ditunjuk menjadi menteri pertanian, ia mrmbenarkan dan tersenyum.

"Insya Allah lanjut lagi," tutur Amran yang memakai batik lengan panjang ini seraya tersenyum.

Amran sempat mengungkap tantangan pertanian ke depan saat berbicara dengan Prabowo. Salah satunya dampak Elnino dan pembahasan juga menyinggung soal impor pertanian.

"Kita swasembada kemudian optimalisasi lahan sawah khususnya Kalimantan Tengah dan Merauke," kata Amran.

Berikut sejumlah nama yang sudah dipanggil Prabowo:

  1. Prasetio Hadi (Ketua DPP Partai Gerindra)
  2. Sugiono (Wakil Ketua Umum Partai Gerindra)
  3. Widiyanti Putri Wardhana (pengusaha)
  4. Natalius Pigai (pegiat HAM)
  5. Yandri Susanto (Wakil Ketua Umum PAN)
  6. Fadli Zon (Wakil Ketua Umum Partai Gerindra)
  7. Nusron Wahid (Politikus Golkar)
  8. Saifullah Yusuf (Sekjen PBNU/Menteri Sosial)
  9. Maruarar Sirait (Politikus Partai Gerindra)
  10. Abdul Kadir Karding (Politikus PKB)
  11. Wihaji (Wakil Ketua Umum Golkar)
  12. Teuku Riefky Harsya (Sekjen Partai Demokrat)
  13. Agus Harimurti Yudhoyono (Ketua Umum Partai Demokrat/Menteri ATR/BPN),
  14. Arifatul Choiri Fauzi (Muslimat NU)
  15. Tito Karnavian (Mendagri/Eks Kapolri)
  16. Zulkifli Hasan (Ketua Umum PAN/Mendag)
  17. Satryo Soemantri Brodjonegoro (Akademisi)
  18. Yassierli (Akademisi)
  19. Yusril Ihza Mahendra (Pakar Hukum Tata Negara)
  20. Bahlil Lahadalia (Ketua Umum Partai Golkar/Menteri ESDM)
  21. Abdul Mu'ti (Sekretaris Umum PP Muhammadiyah)
  22. Muhaimin Iskandar (Ketua Umum PKB)
  23. Komjen Pol. Agus Andriyanto (Wakapolri)
  24. Raja Juli Antoni (Wamen ATR/BPN dan Sekjen PSI)
  25. Agus Gumiwang (Politikus Golkar/Menteri Perindustrian),
  26. Pratikno (Mensesneg)
  27. Ribka Haluk (Pj. Gubernur)
  28. Iftitah Sulaeman (Politikus Partai Demokrat)
  29. Maman Abdurrahman (Politikus Golkar)
  30. Prof Rachmat Pambudy (Akademisi)
  31. Sakti Wahyu Trenggono (Menteri KKP),
  32. Hanif Faisol Nurofiq (Dirjen di KLHK)
  33. Dudy Purwagandhi (Pengusaha)
  34. Budi Santoso (Dirjen di Kemendag)
  35. Dody Priono (Pengusaha)
  36. Nasaruddin Umar (Iman Besar Istiqlal)
  37. Amran Sulaiman (Mentan)
  38. Sultan B Najamamudin (Senator)
  39. Erick Thohir (Menteri BUMN)
  40. Dito Ariotedjo (Menpora)
  41. Budi Gunadi Sadikin (Menkes)
  42. Airlangga Hartarto (Menko Perekonomian)
  43. Sri Mulyani (Menkeu)
  44. Veronica Tan (Aktivis Perempuan)
  45. Meutya Hafid (Politikus Golkar)
  46. Herindra (Wakil Menteri Pertahanan)
  47. Supratman Andi Agtas (Menkumham/Politikus Gerindra)
  48. Donny Ermawan Taufanto (Plt. Sekjen Kemenhan)
  49. Rosan Perkasa Roeslani (Menteri Investasi) (Pon)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan