Masjid Pejlagrahan, Cikal Bakal Masjid Agung Sang Cipta Rasa Cirebon

Rabu, 08 Juni 2016 - Noer Ardiansjah

MerahPutih Budaya - Cirebon merupakan salah satu kota yang memiliki ragam budaya dan seni. Selain Kota Udang, Cirebon juga dijuluki sebagai Kota Wali lantaran memiliki banyak cagar budaya peninggalan zaman Wali Songo. 

Hal yang familiar di telinga masyarakat adalah Masjid Agung Sang Cipta Rasa. Namun, tak sedikit yang tahu tentang masjid pertama berdiri di tanah wali ini sebelum adanya Masjid Agung Sang Cipta Rasa. Lokasinya tak berada jauh dari Masjid Agung Sang Cipta Rasa dan tepat berada di samping Keraton Kasepuhan Cirebon. Yakni, Masjid Pejlagrahan.


Bagian dalam Masjid Pejlagrahan. (Foto: MerahPutih/Irm)

Masjid Pejlagrahan diyakini oleh masyarakat sebagai cikal bakal Masjid Agung Sang Cipta Rasa. Masjid Pejlagrahan didirikan sebagai tempat beribadah para nelayan zaman dulu dan sebagai tempat persinggahan, sekira 100 tahun sebelum Masjid Agung Sang Cipta Rasa berdiri. Seperti yang disampaikan oleh Jahidin selaku penjaga Masjid Pejlagrahan saat ditemui merahputih.com, Selasa (7/6) siang.

Masjid Pejlagrahan, menurut Jahidin, awalnya berada tepat di Pelabuhan Muara Jati. Seiring perkembangan zaman, pergeseran tanah pun terjadi. Kini lokasi masjid tersebut berada di tengah-tengah pemukiman warga. “Pada tahun 1994 dan tahun 1995, Mas. Itu renovasinya, Mas,” ujarnya seraya menunjukkan pintu masuk masjid yang seratus persen masih asli.


Pintu Masjid Pejlagrahan. (Foto: MerahPutih/Irm)

Tak kalah dengan Masjid Agung Sang Cipta Rasa, Jahidin bilang, Masjid Pejlagrahan juga sering mendapatkan kunjungan sejumlah peziarah. "Kalau ziarah sih masih ada, Mas. Bukan cuma pada malam Jumat atau Jumat kliwon saja, hari-hari biasa pun ada juga yang melakukan ziarah,” ujarnya.

Ia juga menambakan, Masjid Pejlagrahan juga sampai saat ini masih aktif menggelar kegiatan di hari-hari besar Islam. “Kalau hari besar Islam ya tentu masih berjalan Mas, seperti Rajaban dan Mauludan juga rutin diadakan karena itu sudah menjadi tradisi,” tambahnya. (Irm)

BACA JUGA:

  1. Selama Ramadan, Masjid Ini Sediakan Ribuan Bubur Banjar Setiap Hari
  2. Ramadan, Perpustakaan Masjid Agung Solo Buka hingga Malam
  3. Ramadan Pertama di Masjid Al-Azhom Tangerang
  4. Jelang Ramadan, Masjid Agung Solo Berbenah
  5. Jelang Ramadan, Polwan Cantik Bersihkan Masjid

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan