Lima Stasiun Ini Sering Terima Keluhan Tiket Commuter
Rabu, 25 Maret 2015 -
MerahPutih Megapolitan - Dirut PT KAI Commuter Jabodetabek Muhammad Fadli mengatakan pihaknya mendapatkan keuntungan yang cukup banyak dari permasalahan kartu tiket penumpang, baik Tiket Harian Berjamin (THB) maupun Kartu Multi Trip (KMT).
"Kami sangat tidak happy dapat uang (keuntungan) dari kartu. Kami sudah melakukan analisis," kata mantan Direktur Utama PT Railink ini saat konfrensi pers di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, Rabu (25/3).
Meski demikian, Fadli enggan menyebutkan besaran dana keuntungan tersebut. Fadli menjelaskan, umumnya penumpang mengeluhkan dana jaminan yang tidak bisa dicairkan karena kehilangan kartu atau kerusakan kartu. (Baca: AC KRL Tidak Dingin Akibat Penumpang Membeludak)
PT KAI Commuter Jabodetabek, imbuh Fadli, kerap menerima keluhan kartu tiket dari penumpang di lima stasiun utama. Kelima stasiun tersebut ialah Stasiuan Tanah Abang, Stasiun Bogor, Stasiun Jakarta Kota, Stasiun Citayam, dan Stasiun Bojong Gede. (Baca: Durasi Palang Pintu KA Penyebab Kemacetan)
Fadli menjelaskan, pemberlakukan sistem tarif berdasarkan jarak kilometer stasiun membuat perbubahan ketentuan biaya untuk besaran uang jaminan dan penalti pada THB. Selain itu, juga perbubahan besaran biaya saldo minimum dan penalti pada KMT. (hur)