Kronologi Insiden Khabib Nurmagomedov Diusir dari Pesawat Frontier Airlines: Sikap Tenang Legenda UFC Jadi Perhatian
Senin, 13 Januari 2025 -
MerahPutih.com - Pada Sabtu, 11 Januari 2025, dunia dikejutkan dengan insiden yang melibatkan Khabib Nurmagomedov, legenda UFC, yang diusir dari pesawat Frontier Airlines.
Kejadian ini terjadi saat Khabib dan temannya bersiap terbang dari Bandara Internasional Harry Reid, Las Vegas.
Khabib dikabarkan menuju California untuk mendampingi rekan-rekannya, Islam Makhachev dan Umar Nurmagomedov, dalam ajang UFC 311. Berikut adalah kronologi lengkap mengenai peristiwa tersebut:
Baca juga:
Awal Insiden: Duduk Dekat Pintu Darurat

Setelah melakukan check-in, Khabib duduk di kursi dekat pintu darurat pesawat. Penumpang yang duduk di posisi ini memang diwajibkan untuk menyatakan kesiapan mereka dalam menjalankan instruksi evakuasi, termasuk membuka pintu darurat jika diperlukan.
Khabib dengan tegas mengonfirmasi bahwa dirinya sudah siap melaksanakan tugas tersebut jika terjadi keadaan darurat.
Namun, situasi berubah ketika seorang pramugari mendekat dan meragukan kemampuan Khabib dalam menjalankan tugas tersebut, meskipun Khabib sudah menjelaskan bahwa ia bisa berbahasa Inggris dengan lancar.
Ketegangan Meningkat: Khabib Ditanya Ulang
Khabib merasa heran karena saat proses check-in, ia sudah mengonfirmasi kemampuannya berbahasa Inggris. "Ini tidak adil. Ketika saya check-in, mereka bertanya apakah saya tahu bahasa Inggris, dan saya bilang 'ya'. Lalu kenapa kalian melakukan hal ini?" ujar Khabib dengan nada kecewa kepada pramugari yang meminta dirinya pindah tempat duduk.
Pramugari tetap bersikeras untuk memindahkan Khabib, namun Khabib menolaknya karena merasa ia sudah memenuhi persyaratan untuk duduk di dekat pintu darurat dan siap menjalankan tugas tersebut.
Baca juga:
Anggota DPR Sedih dan Prihatin Siswa SD Dihukum karena Nunggak SPP
Keputusan Pengusiran: Pramugari Memanggil Keamanan
Ketegangan semakin meningkat ketika pramugari itu mengungkapkan bahwa kru pesawat merasa tidak nyaman dengan Khabib yang duduk di dekat pintu darurat. "Anda harus keluar dari pesawat ini, karena mereka tidak merasa nyaman," kata pramugari tersebut.
Dengan tenang, Khabib bertanya, "Siapa yang tidak nyaman?" Pramugari menjawab, "Flight attendant saya."
Meskipun Khabib mencoba tetap sopan dan tenang, pramugari akhirnya memutuskan untuk memanggil pengawas. Khabib diberi pilihan untuk pindah tempat duduk atau meninggalkan pesawat.
Khabib Tetap Tenang, Ikuti Perintah Keamanan
Meski merasa diperlakukan tidak adil, Khabib tetap menunjukkan sikap yang sangat tenang dan profesional. Ia tidak terlibat dalam konfrontasi, dan segera mematuhi perintah petugas keamanan untuk meninggalkan pesawat tanpa perlawanan.
Khabib dan temannya kemudian segera menaiki penerbangan lain beberapa jam setelah insiden tersebut.
Klarifikasi Khabib: Insiden yang Terekam Media Sosial
Melalui akun Instagram pribadinya, Khabib mengonfirmasi insiden tersebut dan menjelaskan secara rinci tentang apa yang terjadi.
"Pertama-tama, saya perlu mengklarifikasi bahwa itu adalah @flyfrontier, bukan Alaska Air," tulis Khabib, mengoreksi laporan yang menyebutkan maskapai yang salah.
Khabib juga mengungkapkan bahwa meskipun ia siap membantu dalam keadaan darurat, kru pesawat tetap memaksa untuk mengusirnya dari kursi.
Baca juga:
Aktor 'Mak Lampir' Sandy Permana Sempat Menemui Seseorang di Danau Sebelum Tewas dengan Luka Tusuk
Khabib, yang dikenal dengan sikap tenangnya baik di dalam maupun di luar oktagon, tidak yakin apakah insiden ini terkait dengan ras atau kebangsaan.
Namun, ia tetap menjaga ketenangan dalam situasi tersebut, meskipun pengusiran itu berlangsung sekitar dua menit setelah percakapan dengan pramugari.
Sikap Khabib Tenang di Tengah Insiden
Yang menjadi sorotan ialah meskipun insiden ini menjadi viral di media sosial, Khabib tetap mempertahankan sikap tenang dan profesional.
Dalam penjelasannya, Khabib berharap agar awak kabin pesawat dapat meningkatkan sikap mereka terhadap penumpang di masa depan.
"Saya berharap para awak kabin bisa lebih baik di lain waktu dan menunjukkan sikap yang lebih baik kepada penumpang," tambahnya.
Baca juga:
Tahun Ini Pemprov DKI Bangun 2 Fly Over, Salah Satunya Dekat dengan Rumah Sakit Jiwa
Khabib juga menegaskan pentingnya menjaga sikap profesional di tengah ketegangan. Keputusan untuk tetap tenang dalam menghadapi pengusiran ini menunjukkan kedewasaan dan kedisiplinan Khabib yang sudah terbentuk selama bertahun-tahun sebagai petarung profesional.
Kejadian ini juga menjadi pelajaran bagi publik mengenai pentingnya mengatasi konflik dengan cara yang lebih baik dan mengedepankan saling menghormati, baik dalam dunia penerbangan maupun kehidupan sehari-hari.