KOI Soroti Soal Pendanaan Tampil di Olimpiade 2016
Kamis, 03 Desember 2015 -
MerahPutih Olah Raga - Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Erick Thohir, menyoroti kebutuhan pendanaan untuk tampil di Olimpiade Brasil 2016. Menurutnya lagi, hal tersebut juga meliputi fase kualifikasi.
Untuk itu, Eto- sapaan Erick Thohir- mengingatkan Chef de Mission (CdM) Olimpiade Brasil, Raja Sapta Oktohari, untuk segera melakukan koordinasi dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Apalagi dipastikannya, biaya yang akan dibutuhkan jauh lebih besar dibandingkan Olimpiade London.
"Sekarang ini, bisa dikatakan bahwa waktunya sudah mepet. Karena itu, pendanaan juga harus menjadi fokus," ungkap Presiden Klub Inter Milan tersebut kepada wartawan, Rabu (02/12).
Kemudian Raja Sapta Oktohari menambahkan, bahwa saat ini sudah cukup sulit untuk mendapatkan hotel di Brasil. Sekalipun demikian, pihaknya terus melakukan koordinasi demi memenuhi semua kebutuhan. Utama, untuk mendukung kinerja atlet.
Di ajang Olimpiade, Brasil pada 5-21 Agustus 2016, Kemenpora mematok target dua medali emas diajang. Guna merealisaikan hal tersebut, Kemenpora berharap Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) bisa bersinergis dengan KOI dan semua pihak terkait.
?"Untuk atlet, semuanya nanti ditempatkan di wisma atlet. Lalu pendukungnya, seperti pelatih yang belum dapat, akan dicarikan solusinya. Untuk itu, kami terus berupaya mengusahakan," tutupnya.(esa)
Baca juga: