Ketika Murid SD-SMP Ethiopia Tanam Pohon untuk Persahabatan dengan Anak Indonesia

Jumat, 09 April 2021 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Kamis (8/4) siang, di KBRI Addis Ababa, terlihat pemandangan sangat menarik sekaligus bersejarah dalam hubungan bilateral Indonesia dan Ethiopia.

Usai acara peluncuran Indonesia-Ethiopia Student Correspondence Program (IESCOP) 2021, enam orang murid Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Ethiopia beramai-ramai menanam pohon di taman depan gedung KBRI Addis Ababa.

Murid-murid tersebut mewakili sekolah mereka Wisdom Educational Academy (WEA) Adama. Mereka memakai pakaian tradisional Ethiopia.

Baca Juga:

Bank Bank di Dunia Diproyeksikan Alami Kerugian

Para pelajar tersebut tiba di KBRI Addis Ababa setelah menempuh perjalanan yang cukup panjang dari kota Adama, terletak sekitar 100 km selatan kota Addis Ababa.

“Mereka menanam pohon di taman depan KBRI tersebut untuk menandai dan menunjukkan rasa persahabatan dengan teman-teman mereka, yaitu pelajar Indonesia sekaligus mengingatkan semua orang terhadap pentingnya menanam pohon untuk melestarikan bumi kita,” kata Al Busyra Basnur, Duta Besar RI untuk Ethiopia, Djibouti dan African Union.

Acara menanam pohon tersebut disaksikan oleh Dirjen Asia Pasifik, Kementerian Luar Negeri Ethiopia Molalign Asfaw dan Duta Besar RI Al Busyra Basnur serta pimpinan organisasi pemuda Ethiopia, pejabat dan staf KBRI Addis Ababa.

Murid SD dan SMP Ethiopia menam pohon di taman yang terletak di depan gedung KBRI Addis Ababa. (Foto: MP/KBRI Addis Ababa)
Foto bersama setelah penanaman pohon oleh murid SD dan SMP Ethiopia, di taman yang terletak depan gedung KBRI Addis Ababa. (Foto: MP/KBRI Addis Ababa)

Sebelum acara penanaman pohon tersebut, Indonesia-Ethiopia Student Correspondence Program (IESCOP) 2021 diluncurkan secara resmi oleh Dirjen Asia Pasifik, Kementerian Luar Negeri Ethiopia Molalign Asfaw dan Duta Besar RI untuk Ethiopia, Djibouti dan Uni Afrika Al Busyra Basnur.

Peluncuran dihadiri oleh pelajar, guru, Indonesia-Ethiopia Youth Association dan Ethiopian Youth Federation.

Program yang dilakukan secara virtual dan dilanjutkan dengan koresponden tersebut merupakan yang pertama kali diselenggarakan, tidak hanya antara Indonesia dan Ethiopia, bahkan juga di dunia yang melibatkan pelajar Sekolah Dasar dan Sekolah Lanjutan Pertama. Demikian kata Dirjen Molalign dan Duta Besar Al Busyra Basnur dalam sambutan pembukaan dan peluncuran.

Baca Juga:

Situasi Myanmar Bakal Memburuk

Peserta IESCOP 2021 berjumlah 71 pelajar, masing-masing 49 dari Indonesia dan 22 dari Ethiopia.

Dari Indonesia, peserta berasal dari Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Timur. Mengingat pelajar berusia dibawah 18 tahun, peserta didampingi oleh guru dan atau orang tua masing-masing saat melakukan komunikasi.

IESCOP 2021 digagas oleh KBRI Addis Ababa bekerjasama dengan Wisdom Education Academy Adama, lembaga pendidikan dan orang tua murid SD dan SLTP di Ethiopia dan Indonesia.

“Program ini bertujuan antara lain untuk membangun persahabatan, pengertian dan pemahaman antar pelajar dari bangsa yang berbeda, sejak mereka berusia dini melalui virtual meeting dan korespondensi,” kata Duta Besar Al Busyra Basnur. (*)

Baca Juga:

Jokowi Serukan KTT ASEAN Selesaikan Krisis Myanmar

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan