Keren, Begini Desain Kursi Pesawat Ternyaman Sejagat ala Gareth Bale

Minggu, 23 April 2017 - Rina Garmina

Kalau naik pesawat yang kursinya dirancang oleh Simba Sleep, tidak ada lagi cerita turun pesawat dengan kondisi tubuh pegal. Anda juga tidak perlu rewel meminta tempat duduk dekat jendela atau lorong yang berdekat dengan pintu keluar agar bisa duduk dengan nyaman dan tidur nyenyak.

Sebab, perusahaan matras asal London itu telah memiliki konsep anyar kursi pesawat. Saking nyamannya, kursi bernama Air-Hybrid tersebut disebut-sebut bakal menjadi yang ternyaman di dunia.

Mau tahu dari siapa datangnya inspirasi untuk mendesain Air-Hybrid? Pesepakbola Gareth Bale. Bintang Real Madrid itu senantiasa menginginkan tidur dengan nyaman saat naik pesawat. Terlalu sering melakukan perjalanan menggunakan pesawat menyebabkan pola tidurnya berubah.

Lamanya tidur juga berpengaruh pada performa pesebakbola di lapangan, termasuk Bale. Ia harus menjaga waktu tidur malamnya genap 10 jam agar dapat menjaga akurasi tendangan.

Simba menjawab tantangan itu dengan meluncurkan kursi yang bisa mengidentifikasi dan menanggapi gerakan tubuh. Air-Hybrid memiliki enam sumbu akselerometer serta giroskop untuk memantau kebisingan, suhu, cahaya dan kelembapan udara. Kursi dibuat dari material memory foam dan dapat disulap menjadi kasur yang nyaman. Keunggulan lainnya terletak pada kemampuan kursi menjaga suhu tubuh normal pengguna.

Proses pembuatan prototipe Air-Hybrid menghabiskan waktu lebih dari enam bulan. Dalam kurun waktu tersebut, Simba juga berkonsultasi dengan psikologi tentang cara menciptakan suasana tidur yang nyaman selama terbang.

Selain menjadi sumber inspirator, Bale juga ditunjuk menjadi brand ambassador yang memperkenalkan Air-Hybrid sebagai merek yang dicintai ribuan orang serta matras tepat untuk meraih performa terbaik.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan