Kasus Virus Corona Hampir Sentuh 100 Ribu, Tingkat Kematian Tertinggi di Italia

Sabtu, 07 Maret 2020 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Kasus infeksi virus corona baru (COVID-19) menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) per tanggal 6 Maret 2020 mencapai 98.192 kasus secara global. Tingkat kematian akibat wabah tersebut paling tinggi di Italia.

Laporan situasi harian WHO, seperti dikutip Antara pada Sabtu (6/3) menunjukkan, secara keseluruhan pada Jumat (6/3) ada 2.873 kasus baru COVID-19 dengan perincian 146 kasus baru di Tiongkok dan 2.727 kasus baru di 88 negara dan wilayah di luar negera itu.

Baca Juga:

Ratusan Warga Tiongkok Dijemput dari Iran, 11 Positif Virus Corona

Tiongkok melaporkan total 80.711 kasus COVID-19 dan 3.045 di antaranya mengakibatkan kematian, termasuk 30 kematian yang dilaporkan pada 6 Maret.

Di luar Tiongkok, total ada 17.481 kasus yang dikonfirmasi sebagai penyakit akibat infeksi virus corona baru dan 335 di antaranya menyebabkan kematian, termasuk 69 kematian baru yang dilaporkan Jumat (6/3).

Italia pada 6 Maret melaporkan 41 kematian akibat COVID-19, lebih tinggi dibanding jumlah kematian akibat penyakit tersebut di Tiongkok (30) maupun negara-negara di luar Tiongkok.

Persentase jumlah kematian dibanding jumlah total kasus COVID-19 di Italia sampai 3,83 persen, lebih tinggi ketimbang persentase di Tiongkok (3,77 persen) maupun global (3,44 persen).

Penanganan pasien virus corona . (Antaranews)
Penanganan pasien virus corona . (Antaranews)

Di samping itu, menurut laporan WHO, ada empat negara yang melaporkan kasus pertama infeksi virus corona baru yakni Bhutan, Kamerun, Serbia, dan Afrika Selatan.

Laporan WHO juga menyebutkan bahwa kasus COVID-19 di luar China paling banyak ada di Korea Selatan (6.284) disusul Italia (3.858), Iran (3.513), Kapal Diamond Princess di perairan Jepang (696), Jerman (534), Prancis (420), Jepang (349), Spanyol (257), Amerika Serikat (148), Inggris (118), dan Singapura (117).

Selain itu ada 77 negara di benua Amerika, Eropa, Asia, dan Afrika yang melaporkan kasus COVID-19 dengan jumlah total rata-rata di bawah 100 kasus.

Penambahan kasus per 6 Maret paling banyak dilaporkan di Italia (769) disusul Iran (591), Korea Selatan (518), Jerman (272), Prancis (138), Spanyol (59), Jepang (32), Inggris (29), dan Amerika Serikat (19).

Baca Juga:

Terapkan Gaya Hidup ini, Singkirkan Virus Corona

Jumlah kematian akibat COVID-19 paling banyak di luar Tiongkok dilaporkan di Italia (148) diikuti oleh Iran (107), Korea Selatan (48), Amerika Serikat (10), Jepang (6), Kapal Diamond Princess di Jepang (6), Prancis (6), Spanyol (3), Australia (2), Irak (2), Swis (1), Filipina (1), dan Thailand (1).

Laporan WHO juga menyebutkan bahwa hingga saat ini 55.468 orang atau lebih dari 50 persen dari seluruh penderita COVID-19 telah dinyatakan sembuh.

Indonesia saat ini sudah melaporkan empat kasus COVID-19. Empat warga yang dinyatakan terinfeksi virus corona seluruhnya dirawat di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso Jakarta. Pemerintah Indonesia berusaha menelusuri riwayat kontak keempat pasien tersebut untuk mencegah penyebaran lebih lanjut penyakit tersebut. (*)

Baca Juga:

Alasan Kamu Tak Harus Memborong Hand Sanitizer untuk Menghindari Corona

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan