Karya Perdana The Bakuucakar Pasca Kepergian Glenn Fredly

Kamis, 24 Juni 2021 - Ananda Dimas Prasetya

MASIH teringat di benak pencinta musik Indonesia tentang kepergian salah satu maestro Indonesia, Glenn Fredly. Tak bisa dipungkiri, pria yang akrab di sapa bung Gleen ini, merupakan salah satu musisi terbaik Tanah Air.

Kepergiannya meninggalkan luka mendalam yang selalu membekas di hati penggemar, begitu pun orang-orang terdekat, bahkan yang terlibat langsung saat Glenn tampil di atas panggung.

Baca juga:

Rangkuman Musik Terbaik versi JOOX di TerimaKasih2020, Glenn Fredly Jadi Top Singer

Salah satunya adalah The Bakkucakar, sebuah band yang sudah 12 tahun berkarya bersama Gleen. Beranggotakan Rifka Rachman (lead vocal & sequencer), Bonar Abraham (bass), Rayendra Sunita (drum), Harry Anggoman (keyboard), Nicky Manuputty (saxophone), Kenna Lango (Hammond), dan Andre Dinuth (gitar).

Kehilangan sosok leader sudah pasti menjadi pukulan berat bagi The Bakuucakar, namun duka yang dirasakan justru mendorong dan menyakinkan mereka untuk terus berkarya.

“Seperti keluarga yang kehilangan, hidup akan tetap berjalan. Bagai kehilangan nakhoda, kapal akan terus berlayar mencapai tujuan,” ucap The Bakuucakar dalam keterangan resmi yang diterima Merah Putih, Kamis (24/6).

Pada awal 2021 ini, The Bakuucakar pergi bersama-sama ke sebuah tempat untuk beberapa hari. Di sana mereka mencoba untuk menulis lagu bersama, sebuah proses yang belum pernah mereka jalani sebelumnya.

Setelah melalui jam-sessions yang penuh canda dan tawa khas The Bakuucakar, lahirlah lagu Bakuucakar dengan irama yang funky dan penuh energi. Kata ‘Bakuucakar’ yang diteriakkan di setiap chorus menjadi melodi anthemic untuk persaudaraan, keberagaman suku dan lintas generasi yang mewakili dari setiap personel.

Baca juga:

Film Pendek ‘Tak Lagi Sama’ dari Salshabilla Adriani Trending di YouTube

Karya Perdana The Bakuucakar Pasca Kepergian Glenn Fredly
Artwork single 'Bakuucakar'. (Foto: istimewa)

Lagu ini telah dirilis di seluruh digital musik platform sejak 18 Juni 2021, bersama label Musik Bagus Records dan Manajemen Bumi Entertaiment.

“The Bakuucakar menjadi salah satu band yang isinya macam-macam, mulai dari jenis musik sampai ke generasinya, dari situ kita mencoba satukan elemen-elemen dari masing-masing personel, sampai pada akhirnya kita bisa menemukan tujuan kita dalam bermusik," ujar salah satu dari mereka.

“Salah satunya membuat karya terbaik yang kita bisa. Kalau kata Glenn, kita keluarga yang dipertemukan dengan ritme dan harmoni.” Tutup The Bakuucakar. (far)

Baca juga:

LYON Tuangkan Pesan Mendalam di Video Musik ‘Persimpangan Lara’

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan