Karpet Merah untuk Jemaah Haji Indonesia

Senin, 12 September 2016 - Zulfikar Sy

MerahPutih Nasional- Setelah melakukan wukuf di Arafah jutaan jemaah haji bergerak menuju Muzdalifan untuk menginap di sana sambil mengumpulkan batu kerikil untuk melontar jumrah.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, hamparan luas Muzdalifah di 6 sektor jemaah haji Indonesia dilengkapi dengan karpet merah seukuran 1,5 x 2 meter. Pantauan tim Media Center Haji (MCH) Kemenag di sektor satu maktab 10, jemaah haji merasa nyaman dengan fasilitas tambahan yang disediakan oleh Muassasah Asia Tenggara.

"Alhamdulillah bagus dan nyaman," kata beberapa jemaah dari Bombana Kolaka kompak, Senin (11/09) tengah malam, sembari duduk santai di atas karpet merah yang tersedia. Sebagian lainnya terlelap tidur menikmati suasana malam di Muzdalifah usai mengumpulkan batu kerikil untuk lontar Jumrah.

"Alhamdulillah sekarang menjadi tidak kotor lagi," tambah jemaah lainnya. Sebelumnya mereka perlu membawa bekal alas, kini tidak perlu lagi dan bisa langsung beristirahat setibanya di Muzdalifah.

"Nyaman, enak, duduknya tertib," kesan lain yang dirasakan jemaah haji Indonesia.

Sejumlah karpet merah tampak menghampar di beberapa titik, terutama di areal terdekat kumpulan baru kerikil yang telah disiapkan Pemerintah Saudi dan juga dekat tempat buang air kecil (toilet). Penambahan fasilitas karpet merah tahun ini baru diberlakukan oleh Muasasah Asia Tenggara di maktab negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

BACA JUGA:

  1. Le Grand Voyage, Film Perjalanan Ibadah Haji yang Menguras Emosi
  2. Haji Ilegal, Polisi Kantongi Identitas Penipu 177 Jamaah
  3. 168 Calon Jamaah Haji Indonesia Dipulangkan dari Filipina
  4. Indonesia Usulkan Pakai Kuota Haji Negara Lain ke Arab Saudi
  5. Jemaah Haji Indonesia Wafat Bertambah Jadi 60 Orang

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan