Kali Ciliwung kembali Meluap dan Rendam Rumah Warga, PSI Minta Pemprov Segerakan Normalisasi
Senin, 08 Desember 2025 -
MERAHPUTIH.COM - PENASIHAT Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta August Hamonangan meminta Gubernur Pramono Anung untuk segera melakukan normalisasi Sungai Ciliwung. Pasalnya, Kali Ciliwung kembali meluap setelah hujan deras selama beberapa waktu. Sekurang-kurangnya, peristiwa itu mengakibatkan banjir di 15 rukun tetangga (RT) hingga Minggu (7/12).
"Banjir di sekitaran Kali Ciliwung seperti tidak berkesudahan. Lagi-lagi air meluap ketika hujan deras terjadi dan warga kembali menjadi korban. Mau sampai kapan lagi kita begini? Apalagi kita sudah tahu wilayah di sekitar Kali Ciliwung seperti Pengadegan dan lain-lain rentan banjir" tanya August, Senin (8/12).
Menurut dia, sudah waktunya Pemprov DKI mengambil langkah yang dibutuhkan dengan menormalisasi sungai Ciliwung. "Salah satunya, normalisasi sudah tidak bisa ditunda lagi agar saluran air bisa berjalan lancar dan tidak meluap ke permukiman di sekitarnya," tegasnya.
Data Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2026 memperlihatkan Pemprov DKI menggangarkan Rp 319 miliar untuk keperluan Pengadaan Tanah Normalisasi Kali.
Baca juga:
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tetapkan Lokasi Pembebasan Lahan untuk Normalisasi Kali Ciliwung
"Dalam APBD terbaru kita, Pemprov DKI sudah menggangarkan sekitar Rp 319 miliar untuk pengadaan tanah normalisasi kali. Besar harapannya anggaran tersebut bisa terealisasi dengan baik sehingga infrastruktur-infrastrukturnya dapat terbangun nantinya untuk melindungi warga dari air yang meluap," ucapnya.
August menegaskan dewan di Kebon Sirih akan mengawasi dan mengawal pelaksanaan program penanganan banjir ini.
"Jangan sampai ada kebocoran dan jangan sampai pemakaiannya tidak efisien di masa depan. Warga Jakarta sudah semakin lelah dengan banjir ini dan menuntut solusi yang konkret dan final," tutupnya.(Asp)
Baca juga:
Normalisasi Sungai Ciliwung Dilanjutkan, Pemprov DKI Siapkan Anggaran Rp 232 Miliar