Juru Parkir Malioboro Keluhkan Pendapatan Selama Libur Lebaran
Jumat, 15 Juli 2016 -
MerahPutih Wisata - Juru Parkir di Malioboro mengeluhkan pendapatan per harinya saat momen Lebaran tahun ini. Pasalnya, pendapatan mereka tidak seimbang dengan ramainya kunjungan wisatawan. Bahkan, angka pendapatannya jauh dibandingkan dengan pendapatan juru parkir di luar Malioboro.
Tahun ini, rata-rata pendapatan juru parkir Abu Bakar Ali hanya Rp75 ribu per hari. Berbeda dari tahun lalu saat masih di sisi Jalan Malioboro, juru parkir mampu mengantongi pendapatan Rp200 ribu lebih. Malah, juru parkir di luar parkiran Abu Bakar Ali, tepatnya di sisi timur Malioboro, mampu mengantongi Rp150 ribu per harinya.
Witok, salah seorang juru parkir di Parkiran Abu Bakar Ali, Malioboro, Kota Yogyakarta, mengeluhkan sepinya wisatawan yang memarkirkan kendaraannya di parkiran Abu Bakar Ali. "Di sini sepi. Ramenya cuma pas H-2 dan H+2. Itu pun gak penuh," katanya saat ditemui merahputih.com, Jumat (15/7).
Ketua Forum Komunikasi Pekerja Parkir Malioboro Yogyakarta Hanarto menegaskan, kuota lahan parkir tertinggi hanya terpenuhi 80 persen dari luas lahan yang tersedia. Banyaknya wisatawan yang parkir juga terjadi hanya hari tertentu dari 6 hari masa libur Lebaran.
"Kondisi lahan parkirnya nggak diminati. Soalnya terlalu curam naik ke parkiran atas. Ini masukan juga buat pemerintah daerah yang berwewenang mengelola ini," katanya. (Fre)
BACA JUGA: