Jokowi Minta BLT BBM Harus Tersalurkan Sampai Daerah Perbatasan
Kamis, 15 September 2022 -
MerahPutih.com- Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM mesti dipercepat. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, penyaluran BLT BBM baru mencapai 40 persen dari target penerima manfaat yang telah ditetapkan pemerintah.
Hal tersebut disampaikan Jokowi usai penyerahan BLT BBM, sembako, dan BLT kepada peserta program keluarga harapan (PKH) di Kantor Pos Cabang Pembantu Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya, Kamis (15/9).
Baca Juga:
Hari Kedua di Maluku, Jokowi Terbang Antar-pulau Demi Bagikan Bansos dan BLT BBM
"Memang masih banyak yang belum, masih 60 persen. Ini akan terus kita dorong agar itu bisa segera cepat diselesaikan,” kata Jokowi.
Ia juga memastikan BLT BBM tersebut akan diserahkan kepada seluruh masyarakat penerima manfaat hingga ke pelosok Tanah Air.
Saat ini Kabupaten Maluku Barat Daya yang merupakan salah satu kepulauan terluar Indonesia telah memulai penyaluran BLT BBM tersebut.
"Ini Kabupaten Maluku Barat Daya termasuk kepulauan terluar yang berdekatan dengan Timor Leste, yang berdekatan juga dengan Australia. Ini sudah kita serahkan BLT BBM di wilayah ini telah dimulai,” ujar Jokowi.
Baca Juga:
Rizal Ramli Sebut BLT BBM tidak Cukup untuk Tingkatkan Kesejahteraan Rakyat
Sebagai informasi, pemerintah telah mencairkan BLT BBM sebagai kompensasi atas keputusan pemerintah mengerek harga bensin subsidi.
Besaran BLT BBM sebesar Rp 600 ribu akan dibagikan kepada 20,65 juta masyarakat.
Pemerintah sendiri telah mengalokasikan dana yang berasal dari pengalihan subsidi BBM dalam kas keuangan negara sebesar Rp 12,4 triliun untuk penyaluran BLT BBM hingga beberapa minggu ke depan. (Knu)
Baca Juga:
Datangi Maluku Bersama Prabowo, Jokowi Bagikan BLT BBM untuk Pedagang