Jokowi dan Presiden Islamic Development Bank Bahas Sejumlah Isu Strategis
Senin, 28 Maret 2022 -
MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan Presiden Islamic Development Bank (IsDB) Mohammed Al Jasser, bersama delegasi. Pertemuan berlangsung di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (28/3).
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Al Jasser menyampaikan dukungannya terhadap Presidensi G20 Indonesia.
Baca Juga
GMNI Minta Barat tidak Campuri Langkah Indonesia Undang Putin ke KTT G20
"Kami mendukung dengan segala cara yang memungkinkan untuk membuat presidensi ini sangat sukses terlepas dari semua tantangan yang dihadapi," kata Al Jasser dalam keterangannya seusai pertemuan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengakui, kedatangan itu bentuk penghargaan atas kehadiran Presiden Al Jasser di Indonesia. Presiden juga berharap hubungan Indonesia dengan IsDB akan makin kuat.
"Ini adalah kunjungan beliau pertama kali di Indonesia sebagai Presiden Islamic Development Bank dan juga mengharapkan hubungan yang makin erat dan juga makin kuat antara Indonesia dengan Islamic Development Bank," ujar Sri Mulyani.
Sri Mulyani menjelaskan, keduanya juga membahas kerja sama dalam sejumlah program prioritas pembangunan Indonesia. Menurutnya, banyak prioritas pembangunan yang disusun dalam kerangka kerja sama antara IsDB dengan Indonesia yang mencakup berbagai bidang.
Di antaranya, masalah pendidikan, Islamic Development Bank banyak sekali memberikan pembangunan kampus-kampus universitas di Indonesia.
"Juga di bidang kesehatan, selama pandemi ini Islamic Development Bank juga mendukung di dalam pengadaan vaksin dan juga dalam penanganan pandemi," jelas Sri Mulyani.
Baca Juga
Selain itu, dibahas juga kerja sama prioritas pembangunan lainnya yaitu di bidang infrastruktur. Termasuk dalam hal ini untuk energi baru terbarukan atau keuangan berkelanjutan yang merupakan suatu tantangan besar.
"Bapak Presiden menyampaikan potensi-potensi renewable di Indonesia dan isu climate change yang sangat penting dan Islamic Development Bank juga melihat ini sebagai priority," terang Sri Mulyani.
Hal lain yang dibahas dan sesuai dengan agenda G-20 yaitu mengenai teknologi digital yang juga dipandang sebagai prioritas oleh Presiden Islamic Development Bank.
Dalam konteks ini, lanjut Sri Mulyani, Presiden Al Jasser sudah melakukan kunjungan ke berbagai proyek.
Termasuk di Universitas IMERI, untuk melihat riset yang potensial yang bisa dibagikan pada negara-negara anggota Islamic Development Bank yang lain.
"Mereka mendukung agenda kita yaitu mengenai masalah digital technology, sustainable finance, dan joint health and finance architecture," jelas Sri Mulyani.
Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan tersebut yaitu Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Anggito Abimanyu. (Knu)
Baca Juga
Kunjungi Keraton Yogyakarta, Delegasi G20 Disuguhi Bir Jawa dan Makan Malam ala Bangsawan