Ini Buah dan Sayuran Terbaik untuk Redakan Sembelit
Sabtu, 05 Januari 2019 -
SEMBELIT bisa menyerang siapa saja. Gejalanya mulai dari buang air besar kurang dari tiga kali setiap minggu, keras pada tinja, hingga terhambat atau tak bisa buang air besar.
Penyebab sembelit macam-macam, sering kali akibat dari sitem pencernaan lambat. Selain itu, ada juga karena dehidrasi, pola makan buruk, obat-obatan, dan penyakit gangguna saraf dan mental.
Nah, cara untuk meredakan sembelit di antaranya dengan konsumsi makanan tertentu. Di kutip, Health Line, berikut ini beberapa buah dan sayuran yang terbukti untuk meredakan sembelit.
1. Serat apel membantu melancarkan buang air besar

Konsumsi apel merupakan cara mudah untuk meredakan sembelit karena kandungan seratnya. Serat apel terbukti dapat berpengaruh dalam peningkatan frekuensi buan air. Kamu bisa memakan apel utuh, dijus, salad, atau dipanggang.
2. Pir mengandung serat tinggi

Seperti apel, pir juga mengandung serat tinggi. Di samping serat, pir juga tinggi akan fruktosa dan sorbitol dibanding buah-buahan lain. Fruktosa yang merupakan jenis gula dapat merangsang pergerakan usus. Sedangakan gula alkohol sorbitol dapat bertindak sebagai pencahar alami yang membawa air ke usus.
3. Kiwi membantu kebiasaan buang air besar

Kiwi terbukti dapat meningkatkan frekuensi dan kemudahan buang air besar. Studi lain menyebutkan bahwa mengonsumsi kiwi setiap hari selama enam minggu dapat menyebabkan pergerakan usus lebih spontan. Enzim pada kiwi yang disebut actinidin juga dapat berefek postitif pada motilitas dan kebiasaan buang air besar.
4. Bayam membantu membeeikan bobot

Tak cuma buah-buahan, beberapa sayuran juga terbukti bermanfaat besar untuk mengatasi sembelit. Sayuran tersebut bermanfaat untuk membantu menambah jumlah dan berat pada tinja, yang membuatnya lebih mudah melewati usus. Selain bayam, beberapa sayuran hijau juga punya efek sama seperti kubis dan brokoli.
5. Ubi jalar meringankan sembelit

Ubi jalar mengandung banyak serat yang bagus untuk meringankan sembelit. Ubi jalar juga mengandung selulosa dan lignin. Konsumsi ubi jalar bisa dengan beragam olahan, seperti dipanggang, kukus, direbus, atau dihaluskan dengan resep apa pun. (zul)
Baca juga berita lainnya dalam artikel: Diet Ini Diprediksi Bakal Digemari pada 2019, Mau Coba?