Indonesia Peringkat Ketiga Pasar Wisata Asia Versi Traveloka
Senin, 02 Desember 2019 -
TRAVELOKA merilis peningkatan aktivitas dari tahun ke tahun di wilayah Asia dan sekitarnya. Hasilnya Korea Selatan menduduki peringkat pertama jumlah wisata aktivitas tertinggi di Asia, dengan peningkatan enam kali lipat dari tahun sebelumnya.
Kemudian di posisi kedua ditempati oleh Jepang dengan peningkatan empat kali lipat dari tahun sebelumnya. Sementara untuk Indonesia berhasil berada di peringkat ketiga dengan peningkatan tiga kali lipat dari tahun lalu.
Baca juga:
"Experience marketnya sudah besar. Total marketnya ada 180 miliar dolar AS, sepertiganya ada di Asia, dari situ 10 persennya ada di Indonesia," ujar Head of Marketing Traveloka Xperience Terry Santoso seperti dilansir Antaranews.com, Senin (2/12).
Dengan posisi tersebut, Indonesia berhasil menyalip Singapura dan Thailand yang masing-masing berada di posisi keempat dan kelima. "Indonesia dengan kehadiran Traveloka Xperience itu meningkat lebih pesat dibandingkan negara Asia Tenggara lainnya, yaitu tiga kali lipat," tutur Terry.
Baca juga:
Terry menjelaskan ada tiga tantangan Indonesia di pasar wisata aktivitas. Pertama, kebanyakan wisata aktivitas terjadi secara offline, sehingga pertumbuhannya kurang pesat layaknya perkembangan digital.
Kedua, karena perkembangannya terjadi secara offline, sulit bagi pemilik bisnis untuk memberikan inspirasi. Terakhir adalah kepercayaan. Maksudnya harus ada kepercayaan antara operator dan konsumen.
"Di sini Traveloka Xperience coba hadirkan, di mana sebagai platform kita tidak hanya memasukkan barang begitu saja, tapi kita melakukan seleksi yang ketat supaya konsumen yang membeli experience apapun di 12 kategori yang kami punya merasakan experience yang baik," jelas Terry.
Baca juga:
