Hong Kong Akhiri Pencarian Korban di Tower Wang Fuk Court, Data Terakhir 150 Orang Tewas

Kamis, 04 Desember 2025 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Otoritas Hong Kong telah resmi menghentikan operasi pencarian korban kebakaran besar di bangunan apartemen Wang Fuk Court, Tai Po.

Data terakhir tercatat 150 orang ditemukan tewas dan 30 lainnya dinyatakan masih hilang dalam kebakaran hebat yang terjadi pekan lalu itu.

Setelah pencarian di menara apartemen resmi ditutup, otoritas kini fokus ke perancah yang mengelilingi bangunan untuk mencari jasad yang mungkin masih tersisa.

Baca juga:

Data Terbaru WNI Korban Kebakaran Hong Kong: 125 Selamat, 9 Tewas, 5 Masih Hilang

"Mengingat hingga saat ini ada 30 orang yang masih dinyatakan hilang," kata Kepala Satuan Identifikasi Korban Bencana Kepolisian Hong Kong Stephen Cheng, kepada media, dikutip dari Antara, Kamis (4/12).

Otoritas Hong Kong menyebut telah melakukan identifikasi awal terhadap 140 korban tewas, termasuk lima pekerja proyek dan 10 pekerja rumah tangga WNA. Polisi juga menangkap 20 individu yang diduga terkait dengan kelalaian dalam proyek renovasi.

Para penghuni dari satu-satunya tower gedung Wang Fuk Court yang tidak terbakar telah diizinkan kembali untuk mengambil barang berharga dan kebutuhan sehari-hari.

Baca juga:

Kebakaran Hebat Apartemen Hong Kong, Manajer & Insinyur Bangunan Dijerat Pasal Pembunuhan

Hong Kong Cabut Jaring Perancah di 210 Proyek Konstruksi

Saat kejadian kebakaran hebat Rabu (26/11) siang pekan lalu itu, tujuh dari delapan tower gedung apartemen di Wang Fuk Court habis dilumat apu. Saat itu, gedung-gedung sedang ditutupi perancah untuk proyek renovasi tembok eksterior.

Otoritas Hong Kong menyatakan kebakaran dipicu jaring plastik dan papan busa berstandar rendah yang digunakan dalam proyek renovasi.

Tragedi ini memicu pemerintah Hong Kong menerbitkan instruksi pencabutan jaring perancah di seluruh area konstruksi, mencakup sekitar 210 proyek, dengan tenggat hingga Sabtu (6/12) lusa. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan