[HOAKS atau FAKTA]: Suzuki Gelar Servis Mobil Gratis di Tengah Pandemi Corona

Kamis, 18 Juni 2020 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Sebuah situs yang mengatasnamakan Suzuki memberikan penawaran berupa servis mobil gratis di tengah pandemi virus corona. Informasi tersebut tersebar melalui pesan berantai WhatsApp dengan disisiplan link s.id/SuzukiPeduliCovid.

Dalam tautan itu, terpampang cara pendaftaran servis gratis. Kemudian situs itu juga melengkapi pendaftaran untuk mendapatkan fasilitas servis, masker, dan hand sanitizer.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Harga Koin Rp1000 Bernilai Fantastis

Narasi:

SUZUKI PEDULI COVID

DAPATKAN PERAWATAN GRATIS MOBIL SUZUKI DI DEALER RESMI

SELAMA MASA PANEMI CORONA

Fakta:

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menegaskan bahwa program penawaran mengatasnamakan Suzuki dengan tautan s.id/SuzukiPeduliCovid adalah tidak benar atau berita bohong (hoaks).

“Saat ini beredar broadcast message program ‘Suzuki Peduli Covid” berupa perawatan mobil gratis yang bisa didapatkan konsumen dengan mengisi sejumlah data penting. Kami menduga ini adalah penipuan untuk mengumpulkan data konsumen karena PT SIS tidak pernah mengeluarkan program tersebut," kata Marine Servive Director PT SIS Riecky Patrayudha yang dilansir darti tirto.id.

Tangkapan layar situs yang mengatasnamakan Suzuki menginformasikan layanan gratis di tengah pandemi COVID-19. (Foto: MP/turnbackhoax.id)
Tangkapan layar situs yang mengatasnamakan Suzuki menginformasikan layanan gratis di tengah pandemi COVID-19. (Foto: MP/turnbackhoax.id)

Menurut Riecky, informasi resmi dari setiap program yang ditawarkan oleh Suzuki akan diinformasikan melalui surat resmi kepada semua diler, situs dan media sosial resmi Suzuki Indonesia.

Riecky menegaskan, pihaknya telah membuat laporan resmi pengaduan konten negatif berupa berita bohong kepada Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) RI.

“Untuk itu pada Selasa, kami telah membuat laporan resmi pengaduan konten negatif berupa berita bohong kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. Kami harap konsumen tidak tertipu dengan pesan hoaks tersebut,” terangnya.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Gunakan Barcode di Mal Bakal Jadi ODP

Kesimpulan:

Informasi dan situs yang mengatasnamakan Suzuki tersebut masuk ke dalam kategori imposter content. Imposter content terjadi jika sebuah informasi mencatut pernyataan tokoh terkenal dan berpengaruh. Tidak cuma perorangan, konten palsu ini juga bisa berbentuk konten tiruan dengan cara mendompleng ketenaran suatu pihak atau lembaga. (Asp)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA] Orang Tua Meninggal Akibat Corona, 5 Bocah Ini Tunggu Diadopsi

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan