[HOAKS atau FAKTA] Orang Tua Meninggal Akibat Corona, 5 Bocah Ini Tunggu Diadopsi
Ilustrasi hoaks. Foto: Net
MerahPutih.com - Masyarakat Kota Surabaya dihebohkan dengan beredarnya informasi perihal adanya lima anak yang menunggu diadopsi karena kedua orang tuanya telah meninggal akibat virus COVID-19.
Berita itu pun melampirkan foto yang memperlihatkan lima anak berjajar dengan menggantungkan masker di leher mereka. Mereka menunggu diadopsi karena orang tua meninggal akibat COVID-19.
Narasi:
Papa mama meninggal karena COVID-19. 5 bersaudara kandung ini nunggu diadopsi oleh para budiman
Cek fakta:
Melansir dari akun Facebook resmi milik Pemkot Surabaya @HumasPemkotSurabaya, setelah melakukan koordinasi dengan Puskesmas Kalijudan dijelaskan bahwa warga Surabaya yang beralamat sesuai dengan foto Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang viral tidak lagi tinggal di alamat tertera. Menurut data yang ada, tidak ditemukan pula data pasien terjangkit COVID-19 dengan nama tersebut.
Klarifikasi lain juga datang dari Panti Asuhan tempat di mana kelimanya sempat akan dititipkan. Pengurus Panti Asuhan Don Bosco Surabaya, Yulis menjelaskan bahwa kelima anak tersebut memang sempat akan dititipkan ke panti asuhan tempatnya bekerja.
Tapi kata Yulis, batal dilakukan karena ibu dari kelima anak tersebut masih dalam keadaan sehat.
“Setelah kami telusuri ternyata ibunya masih sehat. Ibunya tidak meninggal tapi meninggalkan dan posisinya ada di Jogjakarta,” jelas Yulis.
Kesimpulan:
Berdasarkan hasil penelusuran, informasi mengenai 5 bocah menunggu diadopsi oleh para budiman karena kedua orang tuanya meninggal karena COVID-19 merupakan informasi tidak benar. Oleh sebab itu unggahan tersebut masuk dalam Misleading Content/Konten yang Menyesatkan. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Kebijakannya Dianggap Ngawur, Prabowo Copot Bahlil jadi Jabatan Menteri ESDM
[HOAKS atau FAKTA] : Kabar Gembira dari Menkeu Purbaya, Pemerintah akan Lunasi Utang Rakyat yang di Bawah Rp 5 Juta
[HOAKS atau FAKTA]: Nampan Progam MBG Mengandung Lemak Babi
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Tidak Takut Ditembak atau Diracun seperti Munir
[HOAKS Atau FAKTA] : Menteri Purbaya Pekerjakan Hacker Susupi Mafia Penyimpan Uang Hasil Korupsi
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Minta Izin ke Rakyat untuk Menyewa Hacker Bobol Data Anggaran di DPR
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua MPR Ahmad Muzani Baca Pantun Sebut Wakil Presiden Fufufafa
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Pastikan Koperasi Merah Putih Bisa Layani Pinjol