[HOAKS atau FAKTA]: Ilmuwan Berhasil Lakukan Kloning Manusia

Senin, 08 Agustus 2022 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Beredar sebuah video di Twitter dengan narasi dalam bahasa Mandarin, yang mengklaim adanya teknologi kloning manusia sehingga perempuan tidak perlu mengandung hamil lagi untuk mempunyai anak, bayi dapat dikandung dalam tas.

Informasi yang dibagikan tersebut juga mengklaim bahwa teknologi tersebut telah digunakan selama bertahun-tahun.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: PDIP Minta Anies Jangan Terus Bela Buruh

Sumber: Twitter
https://archive.ph/87rrP

Narasi:

“??????????????????????????????????????????????????????????????”

Terjemahan:

“Dalam waktu yang tidak terlalu lama, wanita tidak harus hamil secara langsung, dan bayi dapat dikandung dalam tas. Apakah mereka sekarang mengizinkan prosedur kloning kepada publik? Menurut pelapor, teknologi tersebut telah digunakan selama bertahun-tahun.”


FAKTA

Setelah ditelusuri Mafindo, klaim tersebut salah. Faktanya, video yang dibagikan tersebut merupakan video yang dibuat oleh seorang Content Creator asal Brazil bernama Mariane Carolina Rossi di channel YouTube Sweet Carol.

Ia mengonfirmasi kepada AFP bahwa video tersebut bertujuan untuk menyimulasikan pecahnya kantung ketuban pada saat persalinan dengan menggunakan boneka realistis yang dimasukkan dalam plastik besar berisi air. Video asli terdapat pada TikTok dan YouTube dia. Hingga saat ini tidak ada teknologi kloning manusia.

Menurut Institut Riset Genom Manusia Nasional AS, teknologi kloning manusia masih fiksi dan tidak ada bukti ilmiah yang kuat bahwa terdapat ilmuan yang dapat mengloning embrio manusia.


KESIMPULAN

Dengan demikian klaim Teknologi Kloning Manusia, Perempuan Tidak Perlu Hamil untuk Punya Anak merupakan hoaks dengan kategori konten yang menyesatkan. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Dipilih PBB Jadi Pemimpin Satgas Penanganan Krisis Global

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan