Harga MinyaKita di Atas Harga Eceran Tertinggi, Bulog Dapat Tambahan Pasokan Buat Normalkan Harga

Jumat, 07 Februari 2025 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Pemerintah mengaku terus melakukan pengawasan pasokan MinyaKita agar masyarakat bisa mendapatkan harga sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp 15.700 per liter. Di pasaran Harga minyak goreng telah mencapai Rp 17 ribu per liter.

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyebut, mulai bulan ini Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pangan seperti Perum Bulog dan ID FOOD mendapat pasokan tambahan minyak goreng kemasan rakyat atau MinyaKita untuk meredam kenaikan harga.

"Kemarin udah sepakat, makanya Februari ini ID FOOD dapat tambahan pasokan, terus langsung dikirim ke daerah-daerah. Nah, kita kawal terus sampai harga turun, sampai harga normal, terutama menjelang Lebaran ini," ujar Budi ditemui di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (7/2).

Penambahan pasokan MinyaKita melalui Bulog dan ID FOOD bertujuan untuk mengisi daerah-daerah yang harga minyaknya masih tinggi atau di atas Rp 17.000 per liter.

Baca juga:

Begini Kondisi Stok Pangan Dikuasai Bulog Buat Stabilkan Harga

Menurutnya, Bulog dan ID FOOD memiliki kelebihan untuk menjangkau daerah-daerah yang sulit untuk terdistribusi oleh distributor minyak goreng.

Sebelumnya Bulog dan ID FOOD memang telah menyalurkan MinyaKita atau bertugas sebagai distributor 1 (D1). Namun, dengan masih tingginya harga minyak goreng kemasan rakyat di pengecer, maka Kementerian Perdagangan (Kemendag) meminta untuk adanya penambahan pasokan untuk menormalkan harga.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan