Gerakan Kampus Nusantara Mengaji Resmi Diluncurkan

Gerakan Kampus Nusantara Mengaji resmi diluncurkan. Adalah Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi M Nasir menjadi sosok protagonis dibalik kegiatan yang bertujuan menangkal gerakan kekerasan yang selama ini makin mengkhawatirkan.

Peluncuran Gerakan Kampus Nusantara Mengaji berlangsung di Universitas Sebelas Maret, Solo, Jumat, (10/3) malam. Gerakan itu juga bertepatan dengan acara peringatan Dies Natalis UNS ke-41.

"Semoga Kampus Nusantara Mengaji menjadi solusi menangkal gerakan kekerasan yang selama ini semakin mengkhawatirkan," kata Nasir dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Sabtu, (11/3).

Gerakan Kampus Nusantara Mengaji juga akan diikuti sekitar 40 kampus negeri seluruh Indonesia. Hadir dalam deklarasi tersebut sejumlah tokoh seperti Mahfud MD, mantan Mendikdub Muhammad Nuh, Pendiri ESQ Ary Ginanjar dan Rektor UNS Prof Ravik Karsidi.

"Saya yakin dengan menghatamkan Al Quran dapat memperkuat mental mahasiswa serta meminimalkan gerakan radikalisme di kampus," kata M Nasir.

Sebetulnya Gerakan Kampus Nusantara Mengaji sudah dimulai sejak tahun 2016. Deklarasi gerakan ini dilakukan bersama beberapa tokoh antara lain Ketua Umum PBNU KH Said Agil Siradj dan KH Ashin Sakho Muhammad di Jakarta. Menurut M Nasir ide Kampus Nusantara Mengaji ditujukan untuk memberi penghargaan kepada anak-anak yang hafal Alquran.

Secara terpisah, Koordinator Nasional Nusantara Mengaji Jazilul Fawaid berharap peluncuran Kampus Nusantara Mengaji dapat mengurangi radikalisme di kampus, mencegah tawuran antarmahasiswa, serta mengurangi berbagai kasus pergaulan bebas di kampus.

"Ini merupakan ikhtiar batin dan spiritual kita memperkuat bangunan intelektual kampus," kata Jazilul Fawaid.

Sumber: ANTARA