Reshuffle Kabinet, Prabowo Dinilai Ingin Kurangi Kegaduhan dan Gimmick Politik

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 19 Februari 2025
Reshuffle Kabinet, Prabowo Dinilai Ingin Kurangi Kegaduhan dan Gimmick Politik

Presiden Prabowo Subianto melakukan reshuffle kabinet untuk pertama kalinya (MP/Didik Setiawan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Presiden Prabowo Subianto melakukan reshuffle kabinet untuk pertama kalinya. Dalam reshuffle ini, orang pertama yang diganti Prabowo adalah Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Posisi Menteri Pendidikan, Riset, Teknologi, dan Inovasi (Mendiktisaintek) kemudian diisi Brian Yuliarto, seorang guru besar dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

Ekonom Achmad Nur Hidayat menilai, salah satu alasan latar belakang reshuffle ini adalah keinginan Presiden Prabowo untuk mengurangi kegaduhan dalam kabinetnya.

“Sebenarnya yang di reshuffle bisa jadi menteri-menteri yang tidak memiliki dukungan politik kuat atau dianggap sekedar gimmick kabinet saja,” kata Achmad dalam keteranganya kepada wartawan dikutip Rabu (19/2).

Baca juga:

Menkum Tepis Silaturahmi Prabowo dan Elite KIM Bahas Reshuffle Kabinet

Menurut dia, pergantian menteri seharusnya didasarkan pada evaluasi kinerja yang objektif dan berbasis pada dampak kebijakan terhadap masyarakat.

“Jika seorang menteri terbukti tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan kebijakannya merugikan rakyat, maka pergantiannya akan lebih bermakna,” jelas Ahmad.

Achmad menuturkan, reshuffle kabinet seharusnya menjadi momentum untuk memperbaiki kebijakan pemerintah agar lebih pro-rakyat.

Presiden Prabowo memiliki kesempatan untuk menunjukkan bahwa reshuffle ini benar-benar bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan publik.

“Bukan sekadar strategi politik untuk mengamankan dukungan dalam pemerintahan,” jelas dia.

Masyarakat berharap bahwa reshuffle dilakukan dengan pertimbangan yang matang dan didasarkan pada evaluasi kinerja yang objektif.

Jika memang ada menteri yang harus diganti, maka seharusnya mereka adalah menteri-menteri yang kebijakannya terbukti merugikan rakyat, bukan sekadar menteri yang dianggap “tidak memiliki dukungan politik kuat” dalam kabinet.

Baca juga:

Prabowo Resmi Lantik Guru Besar ITB jadi Mendiktisaintek

“Dengan demikian, reshuffle akan memiliki makna yang lebih besar bagi masyarakat luas,” ujar ekonom dari UPN Veteran Jakarta.

Pergantian menteri seharusnya membawa perubahan positif yang dapat dirasakan oleh rakyat, bukan sekadar pergantian figur tanpa perubahan yang nyata dalam kebijakan pemerintah.

“Ke depan, diharapkan bahwa reshuffle dilakukan dengan lebih memperhatikan kepentingan masyarakat luas, bukan sekadar untuk mengurangi “noise” dalam kabinet atau mengamankan dukungan politik,” tutup Achmad.

#Prabowo Subianto #Reshuffle Kabinet #Menristekdikti #Kemendikti Saintek
Bagikan

Berita Terkait

Olahraga
Lepas Atlet Indonesia ke SEA Games 2025, Prabowo Janjikan Bonus Rp 1 Miliar untuk Peraih Emas
Prabowo melepas atlet Indonesia ke SEA Games 2025. Ia pun menjanjikan bonus Rp 1 miliar untuk peraih emas.
Soffi Amira - Jumat, 05 Desember 2025
Lepas Atlet Indonesia ke SEA Games 2025, Prabowo Janjikan Bonus Rp 1 Miliar untuk Peraih Emas
Berita Foto
Momen Presiden Prabowo Subianto Tinjau Jembatan Pantai Dona Pasca Banjir Bandang di Aceh
Presiden Prabowo Subianto meninjau lokasi Jembatan Pantai Dona yang putus akibat banjir bandang di Semadam, Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh, Senin (1/12/2025).
Didik Setiawan - Senin, 01 Desember 2025
Momen Presiden Prabowo Subianto Tinjau Jembatan Pantai Dona Pasca Banjir Bandang di Aceh
Berita Foto
Momen Presiden Prabowo Subianto Tiba di Bandara Raja Sisingamangaraja XII Tapanuli Utara
Presiden Prabowo Subianto (tengah) tiba di Bandara Raja Sisingamangaraja XII, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Senin (1/12/2025).
Didik Setiawan - Senin, 01 Desember 2025
Momen Presiden Prabowo Subianto Tiba di Bandara Raja Sisingamangaraja XII Tapanuli Utara
Indonesia
Prabowo Minta Percepatan Pembangunan Jembatan Penyeberangan untuk Pelajar di Daerah
Presiden menekankan bahwa sudah saatnya beralih dari wacana ke aksi nyata
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 29 November 2025
Prabowo Minta Percepatan Pembangunan Jembatan Penyeberangan untuk Pelajar di Daerah
Indonesia
Prabowo Subianto Yakin Ekonomi Indonesia Tetap Tenang dan Mampu Bertahan dari Gempuran Perang Dagang
Prabowo juga memanfaatkan momentum tersebut untuk merefleksikan satu tahun kepemimpinannya
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 29 November 2025
Prabowo Subianto Yakin Ekonomi Indonesia Tetap Tenang dan Mampu Bertahan dari Gempuran Perang Dagang
Indonesia
Ketika Video Anak Sekolah Menyeberangi Sungai Bikin Presiden Prabowo Batalkan Janji Libur Akhir Pekan
Melihat video anak-anak yang menantang arus deras sungai demi mencapai sekolah, Prabowo mengaku tidak bisa berdiam diri
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 29 November 2025
Ketika Video Anak Sekolah Menyeberangi Sungai Bikin Presiden Prabowo Batalkan Janji Libur Akhir Pekan
Indonesia
Banjir & Longsor Hantam 3 Provinsi di Sumatra, Prabowo Didesak Tetapkan Status Bencana Nasional
Penetapan status bencana nasional sangat dinantikan para korban di Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Sumatra Utara (Sumut), dan Aceh.
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
Banjir & Longsor Hantam 3 Provinsi di Sumatra, Prabowo Didesak Tetapkan Status Bencana Nasional
Berita Foto
Jubir Ungkap KPK Belum Terima Surat Keputusan Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi
Juru bicara (Jubir) KPK Budi Prasetyo memberi keterangan terkait Rehabilitasi Eks Dirut ASDP di Gedung Merah Putih KPK, kuningan, Jakarta, Rabu (26/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 26 November 2025
Jubir Ungkap KPK Belum Terima Surat Keputusan Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi
Indonesia
Bandara di Morowali tak Diawasi Bea Cukai dan Imigrasi, Pengamat: Jangan Sampai Jadi Lokasi Transaksi Ilegal
Bandara di Morowali milik PRT IMIP tak diawasi Bea Cukai dan Imigrasi. Pengamat Kebijakan Publik, Jerry Massie, angkat bicara soal ini.
Soffi Amira - Rabu, 26 November 2025
Bandara di Morowali tak Diawasi Bea Cukai dan Imigrasi, Pengamat: Jangan Sampai Jadi Lokasi Transaksi Ilegal
Indonesia
Prabowo Beri Rehabilitasi ke Eks Dirut ASDP, DPR: Penegak Hukum tak Boleh Gegabah
Komisi III DPR merespons keputusan Presiden RI, Prabowo Subianto, yang memberikan rehabilitasi ke eks Dirut PT ASDP Indonesia Ferry, Ira Puspadewi.
Soffi Amira - Rabu, 26 November 2025
Prabowo Beri Rehabilitasi ke Eks Dirut ASDP, DPR: Penegak Hukum tak Boleh Gegabah
Bagikan